Ada beberapa faktor yang mengunggulkan Jaime Mungula bisa melawan petinju yang berusia 32 tahun tersebut. Salah satunya adalah perkembangan.

Jaime Mungula dilaporkan oleh pengamat tinju mengalami beberapa peningkatan keterampilannya. Hal itulah mengapa Mungula jadi lawan yang cocok bagi Canelo Alvarez.

Meski demikian, ada beberapa pengamat yang masih meragukan Mungula akan jadi lawan pas bagi Canelo. Hal ini disebabkan permasalahan kesepakatan yang bisa jadi sangat alot.

Bisa jadi, Jaime Munguia akan menjadi lawan yang sulit bagi Canelo Alvarez. Bahkan, petinju berusia 26 tahun tersebut bisa saja menjadi mimpi buruk bagi lawannya.

“Tantangan bagi Saul adalah menemukan pertarungan yang benar-benar memotivasi dia, dan bagi saya, saya pikir itu tinju internasional,” kata Eddie Hearn kepada DAZN Boxing Show.

Eddie Hearn bahkan belum bisa memastikan siapa lawan Canelo Alvarez pada pertarungan mendatang. Ia hanya memastikan bahwa siapa pun lawannya wajib berada di London.

Meski telah menyiapkan beberapa opsi untuk menjadi lawan Canelo Alvarez, Eddie Hearn mengatakan bahwa petinjunya hanya memikirkan pertarungan melawan Dmitry Bivol.

Hearn juga menambahkan bahwa kebanyakan petarung hanya akan mengambil kesempatan yang bagus. Hanya saja, kesempatan yang bagus bagi Canelo adalah menyiramnya dengan semangat.

“Saat ini, orang yang membakarnya dan memberinya api di dalam adalah untuk membalas kekalahannya. Ini cukup jelas. Dia seorang pemenang. Saya yakin ada pilihan lain di luar sana dengan promotor lain juga," ujar Hearn.

Sikap Hearn tegas menyatakan bahwa Canelo Alvarez siap melawan siapapun. Hanya saja permasalahannya belum ada lawan yang mampu membuat semangat selain Dmitry Bivol.

Sumber: Boxingnews24.com