Maxi Nahak Rodriguez merupakan salah satu petinju yang pernah mengharumkan nama Indonesia. Meski demikian, nasib petinju asal Tangerang tersebut tak pernah diperhatikan oleh pemerintah Indonesia.
Bahkan, untuk menambah penghasilan setelah satu tahun tidak bertanding, petinju yang akrab disapa Maxi tersebut memilih untuk menjadi tukang ojek online.
“Ya, sekarang jadi supir Grab buat tambahan penghasilan. Kerjaan lagi tidak ada. Jadi tukang parkiran saja tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari,” kata Maxi.
"Apalagi, saya sudah satu tahun tidak bertanding. Juara pun, negara tidak ada perhatiannya. Ya, begitulah,” curhatnya kepada INDOSPORT.
Tentu ini sangat miris. Pasalnya, Maxi merupakan salah satu petinju berprestasi. Dia pernah merebut gelar juara WBC Asia kelas menengah (72,5 kg).
Ketika itu, Maxi mampu mempermalukan petinju asal Korea Selatan, Eun Chang-lee.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom