Terungkap, Alasan Erik ten Hag Tak Mainkan Bayindir Padahal Onana Ampas
INDOSPORT.COM - Erik ten Hag, pelatih klub Liga Inggris (Premier League), Manchester United, mengungkap alasan dirinya belum memainkan Altay Bayindir.
Manchester United kembali menjadi sorotan. Tim berjuluk Setan Merah tersebut gagal mengamankan poin penuh saat bertanding melawan Galatasaray di matchday ke-5 Liga Champions 2023/24.
Dalam pertandingan yang digelar di RAMS Park, Kamis (30/11/23) dini hari WIB tadi, Man United bermain imbang 3-3. Sang kiper, Andre Onana, menjadi bulan-bulanan karena melakukan dua blunder yang berbuah gol untuk Galatasaray.
Hasil ini kembali memunculkan pertanyaan di tengah pada penggemar Man United. Dengan kondisi Andre Onana yang tengah ampas, mengapa Erik ten Hag tak pernah memainkan kiper kedua, Altay Bayindir?
Padahal, Altay Bayindir telah susah-susah didatangkan dari Fenerbahce pada musim panas lalu dengan mahar 5 juta euro. Tentunya, Man United tak akan mendatangkan pemain hanya untuk menjadi penghangat bangku cadangan.
Dilansir Manchester Evening News, Erik ten Hag memiliki pertimbangannya sendiri soal mengapa tak menurunkan Altay Bayindir meski Andre Onana tengah bapuk.
"Kami sangat senang dengan barisan penjaga gawang yang kami miliki. Andre, Altay, Tom (Heaton) benar-benar bagus sebagai grup," ujar mantan pelatih Ajax Amsterdam tersebut.
"Penampilan mereka sangat bagus, dan mereka saling menyemangati satu sama lain. Saya sendiri sangat senang melihat Altay. Dia mulai terbiasa dengan (atmosfer) Liga Inggris."
"Dia juga mulai nyaman dengan kompetisi Eropa, yang sebenarnya cukup sulit jika Anda datang dari Turki. Saat ini, dia harus bersabar. Kalau bisa mempertahankan penampilan dan ada perkembangan, dia akan mendapat kesempatan," tuturnya menambahkan.
Lebih lanjut, Erik ten Hag mengaku bahwa dirinya tak kecewa kendati Man United gagal mengamankan kemenangan yang sudah ada di depan mata.
1. Erik ten Hag Tak Kecewa
"Akan lebih mengecewakan kalau kami bermain jelek. Tapi, saya melikhat permainan kami cukup bagus," ujar Erik ten Hag, menambahkan.
"Saya menikmati melihat bagaimana mereka mendikte permainan dan menciptakan peluang. Itu semua sungguh fantastis."
"Sebagai tim, kami harus belajar lagi karena kami terlalu banyak kebobolan gol yang tidak penting dan seharusnya bisa dihindari. Saya yakin, tim kami cukup berpengalaman menghadapi ini dan bisa berkembang ke depannya."
"Di atas itu semua, saya menikmati perkembangan kami dalam permainan, bagaimana kami mengatur jalannya pertandingan dan mencetak banyak gol. Ini semua soal rencana, kreativitas, menjadi proaktif, dan jadi berani," pungkas Erik ten Hag.
Kemungkinan, Altay Bayindir baru akan diturunkan pada tahun baru, ketika Andre Onana membela Timnas Kamerun pada ajang Piala Afrika 2024.
Namun, sudah semestinya Erik ten Hag memberikan kesempatan kepada Altay Bayindir untuk menjajal kompetisi Liga Inggris sebelum menjadi tulang punggung pertahanan Man United saat ditinggal Andre Onana.
Dalam pertandingan Galatasary vs Man United dini hari tadi, 3 gol Setan Merah dicetak oleh Alejandro Garnacho, Bruno Fernandes dan Scott McTominay. Kemudian tiga gol tuan rumah dicetak oleh Muhammed Kerem dan brace dari Hakim Ziyech.
Hasil imbang ini membuat pasukan Erik ten Hag bertahan sebagai juru kunci klasemen Grup A Liga Champions 2023-2024.
Peluang Man United untuk lolos ke babak 16 besar Liga Champions semakin berat. Mereka baru mengantongi empat poin dari lima laga.
Apalagi di pertandingan pamungkas fase grup, mereka akan bersua lawan kuat yakni pemuncak klasemen sementara Grup A yakni Bayern Munchen.