3 'Dosa' Andre Onana yang Buat Manchester United Jadi Butiran Debu di Liga Champions
INDOSPORT.COM - Andre Onana tidak luput dari sorotan setelah penampilan melempem Manchester United di Liga Champions (Champions League).
Ya, Manchester United lagi-lagi gagal meraih hasil maksimal di laga grup Liga Champions, Rabu (29/11/23) waktu setempat.
Mereka ditahan imbang Galatasaray 3-3 dan makin memantapkan diri sebagai juru kunci Grup A dengan 4 poin.
Dari lima laga yang telah dimainkan, Setan Merah hanya mencatatkan satu kemenangan, sedangkan sisanya berakhir dengan satu hasil imbang dan tiga kekalahan.
Hasil pertandingan semalam pun membuat situasi mereka di Grup A makin tersudut, tiket 16 besar kini dalam pertaruhan.
Di balik penampilan Manchester United yang mengecewakan di Liga Champions musim ini, nama Andre Onana tidak pelak jadi perbincangan.
Meski sepak bola adalah permainan kolektif, peran penjaga gawang juga sangat krusial bagi sebuah tim.
Lantas, apa saja ‘dosa-dosa’ Andre Onana yang awal musim ini tampil cukup mengecewakan bagi Manchester United, terutama di Liga Champions?
Kebobolan Terparah Selama 61 Tahun Terakhir
Berdasarkan hitungan Opta Joe, termasuk tiga gol dari Galatasaray semalam, Manchester United kini telah kebobolan 33 kali dari 20 laga pertama mereka pada 2023/2024, di seluruh kompetisi.
Catatan tersebut, jadi yang terparah sejak musim 1962/1963. Saat itu, dengan pembanding yang sama, Manchester United kebobolan 43 kali.
1. Catatan Kebobolan dan Eror
Catatan Kebobolan di Fase Grup
Di Liga Champions sendiri, Andre Onana selalu dimainkan Erik ten Hag di lima laga grup Manchester United. Ia bahkan selalu tampil penuh 90 menit.
Dari lima laga tersebut, yang cukup mengerikan, Manchester United nyaris selalu kebobolan setidaknya tiga gol dari sang lawan.
Mereka kebobolan empat gol dari Bayern Munchen, tiga gol masing-masing dari dua pertemuan dengan Galatasaray, lalu empat gol dari satu pertemuan dengan Copenhagen.
Satu-satunya hasil yang mungkin bisa dibanggakan Andre Onana adalah clean sheet di salah satu pertemuan dengan Copenhagen bulan Oktober lalu.
Kala itu, Manchester United menang tipis dengan skor 1-0 berkat gol semata wayang Harry Maguire.
Sekarang, bersama Andre Onana, Manchester United pun menjadi salah satu tim yang paling banyak kebobolan di Liga Champions 2023/2024.
Mereka sudah kebobolan 14 gol dari lima laga grup - meski catatan produktivitasnya sebenarnya tidak terlalu buruk.
Bruno Fernandes dkk saat ini telah mencetak 12 gol, bahkan menempatkan Rasmus Hojlund sebagai top skor kompetisi bersama Erling Haaland (lima gol).
Eror yang Tidak Kunjung Berkesudahan
Tidak hanya urusan kebobolan, Andre Onana juga tidak luput jadi bulan-bulanan karena aksi erornya di lapangan.
Aksinya tadi malam pun bukan pengecualian. Ia melakukan eror yang berujung gol Hakim Ziyech untuk Galatasaray.
Dengan ‘membantu’ Hakim Ziyech mencetak brace, Andre Onana telah mencatatkan tujuh kali eror yang berbuah gol di Liga Champions, sejak musim 2018/2019.
Berdasarkan data Opta Analyst, Andre Onana saat ini memuncaki daftar kiper dengan eror yang berujung gol terbanyak di Eropa sejak musim 2018/2019.
Ia berada di puncak dengan tujuh eror dari 44 pertandingan, disusul Manuel Neuer dengan tiga eror namun dari 41 pertandingan.
Geronimo Rulli juga mencatatkan tiga eror seperti Manuel Neuer namun ia hanya bermain di 12 pertandingan saja.
Andre Onana, yang musim lalu disebut-sebut sebagai kiper terbaik Liga Champions saat berseragam Inter Milan, kini seperti kehilangan magisnya.
Ia melakukan sejumlah eror bersama Manchester United di Liga Champions 2023/2024 di laga kontra Bayern Munchen dan Galatasaray.