3 Mukjizat Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17 yang Sulit Disalip Vietnam dan Thailand
INDOSPORT.COM - Meski tak sekali pun meraih kemenangan di fase grup Piala Dunia U-17 2023, setidaknya ada tiga mukjizat yang berhasil diukir Timnas Indonesia U-17.
Timnas Indonesia U-17 telah menuntaskan babak penyisihan Grup A Piala Dunia U-17. Garuda Muda imbang melawan Ekuador, Panama, dan kalah saat menghadapi Maroko.
Hasil ini memastikan Timnas Indonesia U-17 finis di peringkat ketiga klasemen Grup A dengan koleksi 2 poin. Belum dapat dipastikan apakah Arkhan Kaka dkk akan lolos ke babak 16 besar.
Meski hasilnya tidak sesuai harapan, namun dengan persiapan yang minim, Garuda Muda patut mendapat apresiasi karena bisa memberikan perlawanan di Piala Dunia U-17.
Berikut INDOSPORT merangkum tiga mukjizat Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 2023.
1. Torehan Poin Terbanyak di Asia Tenggara
Timnas Indonesia U-17 meraih 2 poin dari gelaran Piala Dunia U-17 2023, usai menahan imbang Ekuador dan Panama, masing-masing dengan skor 1-1.
Torehan ini adalah yang terbanyak dari negara-negara Asia Tenggara lainnya, yang pernah berkompetisi di Piala Dunia kelompok umur (U-17 dan U-20).
Thailand pernah mengikuti Piala Dunia U-17 1997 dan 1999, tetapi mereka gagal meraih poin. Vietnam tampil di Piala Dunia U-20 2017, kala itu meraih 1 poin saat melawan New Zealand.
Sementara Malaysia di Piala Dunia U-20 1997, serta Myanmar di Piala Dunia U-20 2015 juga gagal meraih poin.
Maka dari itu, perjuangan Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 tidak sia-sia. Mereka membuktikan bahwa Garuda Muda memiliki daya juang yang sangat tinggi.
1. 2. Konsisten Cetak Gol
Timnas Indonesia U-17 konsisten mencetak gol di sepanjang penyisihan Grup A Piala Dunia U-17 2023. Arkhan Kaka mencetak sejarah saat menjebol gawang Ekuador di laga perdana.
Gol Arkhan Kaka adalah gol pertama Indonesia di sepanjang sejarah Piala Dunia. Sebelumnya Hindia Belanda memang pernah tampil di Piala Dunia 1938, tetapi gagal mencetak gol.
Kemudian, Arkhan Kaka lagi-lagi mencetak gol penting di laga kontra Panama, sekaligus menyelamatkan Indonesia dari kekalahan. Tak heran ia melakukan selebrasi heboh.
Sementara di laga terpenting melawan Maroko, giliran Nabil Asyura yang berhasil mencatatkan namanya di papan skor melalui skema tendangan bebas.
Rasanya ini adalah sebuah keajaiban, di mana Timnas Indonesia konsisten mencetak gol dalam tiga pertandingan Piala Dunia U-17.
3. Gol Spektakuler Nabil Asyura
Seperti disebutkan sebelumnya, Nabil Asyura mencetak gol ke gawang Maroko melalui skema tendangan bebas.
Berawal dari pelanggaran yang dilakukan Abdel Hamid Maâli, wasit Morten Krogh asal Denmark memberikan freekick untuk Timnas Indonesia dari jarak yang ideal.
Nabil Asyura menjadi eksekutor. Pemain jebolan Garuda Select itu pun melihat celah dari pagar betis pemain Maroko, dan melesakkan bola tanpa membentur lawan.
Kiper Taha Benrhozil memang bisa membaca arah datangnya bola, tetapi ia gagal menangkap bola dan akhirnya gol bersarang ke gawang Maroko.