Max Eberl Direktur Olahraga Baru Liverpool? 3 Pemain Bisa Datang dengan Mudah!
INDOSPORT.COM - Klub Liga Inggris (Premier League), Liverpool, sedang dikaitkan dengan Max Eberl, calon direktur olahraga baru mereka.
Sebelumnya, Liverpool diketahui menunjuk Jorg Schmadtke sebagai direktur olahraga menggantikan Julian Ward pada bulan Mei lalu.
Jorg Schmadtke merupakan sosok yang berpengalaman dalam bidangnya. Ia sudah pernah bekerja untuk FC Koln, Hannover, Aachen, dan Wolfsburg.
Hanya saja, belakangan muncul kabar kurang sedap bahwa posisinya di Liverpool akan digantikan dengan orang baru.
Adalah Max Eberl, mantan direktur olahraga RB Leipzig. Hanya saja, untuk mendatangkan sosok yang satu ini, Liverpool harus bersaing dengan Bayern Munchen.
Ya, Bayern Munchen kabarnya meminati Max Eberl, yang nantinya akan ditugaskan sebagai pengganti Hasan Salihamidzic.
Dari kabar-kabar teranyar yang dihimpun INDOSPORT.COM, Max Eberl kabarnya sudah menyetujui kesepakatan dengan Liverpool dan Bayern Munchen.
Hanya saja, terlepas dari klub mana yang akan ia pilih nantinya, Max Eberl untuk sekarang masih menjalani garden leave dari RB Leipzig.
Dengan demikian, ia kemungkinan besar masih harus menanti sampai batas waktu tertentu untuk bisa mengambil pekerjaan baru usai resmi di-PHK.
Jika merapat ke Liverpool, Max Eberl tentunya akan membawa nuansa baru di ruang strategi transfer The Reds.
Laman express.co.uk pun menyebut sejumlah nama pemain yang sosoknya bisa ia datangkan untuk Liverpool di bursa transfer.
Seperti apa peluangnya, dan apakah pemain-pemain tersebut layak untuk direkrut ke skuad Jurgen Klopp?
1. Manu Kone hingga Mohamed Simakan
Manu Kone
Ya, nama pemain yang satu ini sudah tidak asing lagi jika membahas calon rekrutan baru Liverpool di bursa transfer.
Ia sempat disebut-sebut sebagai target potensial yang bisa merapat sebagai gelandang, terutama setelah Liverpool kehilangan cukup banyak pemain di pos ini.
Hanya saja, situasi saat ini sudah berbeda. Jurgen Klopp sudah mendapatkan empat gelandang baru dari bursa transfer musim panas 2023.
Mereka adalah Dominik Szoboszlai, Alexis Mac Allister, Wataru Endo, dan Ryan Gravenberch.
Hanya saja, potensi merapatnya Manu Kone bukan berarti tertutup 100 persen.
Bisa saja, di bawah arahan Max Eberl Liverpool akan menghidupkan minat mereka lagi terhadap gelandang Borussia Monchengladbach tersebut.
Manu Kone sendiri merupakan pemain yang bisa ditempatkan baik sebagai nomor 8 maupun 6 - yang akan menjadi keuntungan tersendiri bagi Jurgen Klopp.
Lucas Gourna-Douath
Namanya mungkin terdengar cukup asing di kebanyakan penikmat sepak bola, namun tidak dengan penonton Liga Austria.
Lucas Gourna-Douath adalah gelandang RB Salzburg yang saat ini sedang dipinjamkan ke Liefering.
Pengalaman kerja Max Eberl di RB Leipzig pun menjadikan sosok yang satu ini familier dengan para pemain dari klub feeder mereka, RB Salzburg.
Bukan tidak mungkin Lucas Gourna-Douath nantinya akan merapat ke Liverpool menyusul sejumlah pemain top seperti Naby Keita, Dominik Szoboszlai, dan Naby Keita.
Keberadaannya di Liverpool akan membantu menciptakan stabilitas defensif di skuad The Reds sebagai si pemain nomor 6.
Mohamed Simakan
Selain Manu Kone dan Lucas Gourna-Douath, laman express.co.uk juga menyebut nama Mohamed Simakan.
Mohamed Simakan saat ini bermain untuk RB Leipzig dan berposisi bek tengah - salah satu pos yang mungkin dilirik Jurgen Klopp saat bursa transfer dibuka.
Hanya saja, untuk mendatangkan Mohamed Simakan, Liverpool harus berusaha ekstra karena sang pemain dipagari cukup tinggi oleh RB Leipzig.
Max Eberl pun menjadi salah satu aktor utama yang memagari Mohamed Simakan dengan kontrak jangka panjang di RB Leipzig sebelum ia pergi.
Kini, Mohamed Simakan memiliki masa bakti yang masih berlaku hingga 2027.
Dengan bantuan Max Eberl, Liverpool mungkin akan terbantu sedikit dalam upaya perekrutan Mohamed Simakan.
Tidak hanya tinggi badan yang menjulang sebagai seorang bek, ia juga diberkahi kecepatan dan kemampuan bermain di sisi kanan.
Jika direkrut, ia bisa menjadi deputi yang mengisi kekosongan di sektor bek kanan apabila Trent Alexander-Arnold bergeser ke lapangan tengah.