x

Prestasi Timnas Indonesia di Asian Games 2022, Tak Lebih Bagus dari Era Luis Milla

Jumat, 29 September 2023 14:35 WIB
Penulis: Arif Rahman | Editor: Herry Ibrahim
Timnas Indonesia U-24 dikalahkan Uzbekistan pada babak 16 besar Asian Games 2022, Kamis (28/09/23).

INDOSPORT.COM - Prestasi Timnas Indonesia U-24 di Asian Games 2022, tak lebih bagus dari era Luis Milla, setelah Skuad Garuda terhenti di babak 16 besar.

Langkah Timnas Indonesia U-24 di bawah asuhan pelatih Indra Sjafri, harus terhenti di babak 16 besar Asian Games 2022, setelah kalah 2-0 dari Uzbekistan, Kamis (28/09/23).

Pertandingan antara Uzbekistan vs Timnas Indonesia U-24 di 16 besar Asian Games 2022 berlangsung di Shangcheng Sports Center Stadium, Hangzhou.

Baca Juga

Pada pertandingan tersebut, timnas Indonesia kembali mengandalkan Ramadhan Sananta yang baru bergabung ke Timnas Indonesia U-24. Selain itu, timnas Indonesia mengandalkan Egy Maulana Vikri dan Ramai Rumakiek yang membuat permainan tim membaik.

Hanya saja, pertandingan pun berakhir dengan skor 2-0 ketika Sherzo Esanov mengemas gol pada menit ke-92 dan 120. Dengan hasil ini, maka Timnas Indonesia U-24 terhenti di babak 16 Asian Games 2024 cabang olahraga sepak bola.

Sebelumnya, Timnas Indonesia U-24 berhasil melangkah ke babak 16 besar cabang olahraga sepak bola Asian Games 2022 sebagai peringkat tiga terbaik Grup F.

Pada fase grup, Timnas Indonesia hanya mampu meraih tiga poin, usai meraih kemenangan pada pertandingan perdana Grup F Asian Games 2022 atas Kirgistan.

Baca Juga

Dalam pertandingan tersebut, dua gol kemenangan skuad Garuda dicetak melalui Ramai Rumakiek pada menit ke-58 lewat solo run ciamik dan Hugo Samir pada injury time babak kedua, memanfaatkan blunder bek Kirgistan.

Kemudian, pada pertandingan kedua Grup F Asian Games 2022 menghadapi Taiwan di Zhejiang Normal University East Stadium, Kamis (21/09/23), secara mengejutkan kalah 0-1 dari Taiwan. 

Selanjutnya di pertandingan terakhir Grup F Asian Games 2022, Timnas Indonesia U-24 harus mengakui keunggulan Korea Utara 1-0, di Stadion Zhejiang Normal University East Stadium, Minggu (24/09/23).

Hasil tersebut, membuat Timnas Indonesia hanya mampu meraih satu kemenangan dan dua kekalahan, serta finish di peringkat ketiga Grup F.

Namun, pada babak 16 Asian Games 2022, Timnas Indonesia harus mengakui keunggulan Uzbekistan dengan skor 2-0 Kamis (28/09/23). Hasil ini, membuat pretasi Skuad Garuda saat ini tak lebih bagus dari era Luis Milla.

Baca Juga

1. Prestasi yang Sama

Timnas Indonesia U-23 saat dikalahkan Uni Emirat Arab (UEA) pada babak 16 besar Asian Games 2018.

Sementara itu, pada Asian Games 2018 Skuad Garuda di bawah asuhan pelatih Luis Milla, hanya mampu tampil hingga babak 16 besar.

Saat itu, pada Asian Games 2018 Timnas Indonesia berada di Grup A bersama Taiwan, Palestina, Laos, dan Hong Kong. Laga Perdana, Skuad Garuda yakni menjamu Taiwan, di stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi pada 12 Agustus 2018.

Baca Juga

Perjalanan awal Timnas Indonesia di Asian Games 2018, berjalan lancar dan Skuad Garuda berhasil menang dangan skor besar 4-0 melalui gol Stefano Lilipaly (67' dan 76'), Alberto Goncalves (71'), dan Hargianto (90+2'). 

Di laga kedua, Indonesia harus menjamu saudara jauh mereka, Palestina. Sayang pada pertandingan kedua Garuda Muda di Asian Games 2018 itu, anak asuh Luis Milla harus takluk 1-2.

Meski mengalami kekalahan, namun Indonesia berhasil bangkit dan meraih kemenangan besar kontra Laos dengan skor 3-0 di mana Beto Goncalves menjadi berhasil memborong dua gol.

Pada pertandingan terakhir Asian Games 2018 kontra Hong Kong, meski telah dipastikan lolos ke babak 16 besar namun Indonesia tak ingin tampil santai dan berusaha meraih poin maksimal. Skor berakhir 3-1 untuk kemenangan Skuad Garuda.

Baca Juga

Kemenangan Indonesia ini, membuat anak asuh Luis Milla memuncaki Grup A dengan perolehan sembilan poin. Selain itu, Skuad Garuda juga melangkah ke babak 16 besar. 

Lolos ke babak 16 besar dengan status juara grup A Asian Games 2018, Indonesia berhadapan dengan Uni Emirat Arab (UEA) yang lolos sebagai peringkat tiga terbaik.

Pada babak 16 besar di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jawa Barat, Jumat (24/08/18), skor imbang 2-2 bertahan dalam waktu normal. Hal itu, membuat laga dilanjutkan ke babak extra time dan berkahir di adu penalti setelah kedua tim tak mampu menambah gol.

Saat adau penalti, dua algojo Indonesia yakni Septian David Maulana dan Saddil Ramdani gagal menjalankan tugasnya dengan maksimal, sehingga langka skuad Garuda terhenti usai kalah dengan skor 3-4. 

Baca Juga
PSSIIndra SjafriUzbekistanLuis MillaAsian Games 2022Timnas Indonesia U-24

Berita Terkini

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom