Liga Inggris Resmikan Aturan Anyar Anti 'Guling-guling', Manchester United Semringah
INDOSPORT.COM - Liga Inggris 2023/2024 akan memakai aturan baru yang fokus pada perhitungan waktu, sehingga membuat Manchester United semringah.
Liga Inggris mengadopsi aturan Piala Dunia 2022, di mana waktu akan dihentikan saat pemain melakukan selebrasi, pergantian pemain, cedera, penalti, dan kartu merah.
Pada praktiknya, pemain yang terindikasi melakukan delay permainan atau populer disebut sebagai 'guling-guling', ia tidak akan mendapatkan banyak keuntungan.
Aturan baru ini disambut antusias oleh Manchester United, yang memang sudah gerah dengan taktik 'guling-guling' dari pemain lawan.
Bahkan, pelatih Erik Ten Hag blak-blakan menyebut salah satu tim Liga Inggris yang kerap melakukan delay adalah Newcastle United.
Manchester United mendapat kerugian di final Carabao Cup 2022/2023, ketika kubu Newcastle United berupaya men-delay permainan.
Beruntung saat itu Setan Merah sudah unggul 2-0, sehingga mereka bisa menangani kelakuan nyeleneh Newcastle United dengan kepala dingin.
"Mereka (Newcastle) memiliki catatan terendah dalam hal waktu bermain di liga, cukup berhasil untuk memperlambat permainan," blak-blakan Erik Ten Hag.
"Ini adalah tim yang menyebalkan untuk dilawan, jadi kami harus menemukan cara untuk bermain melawan mereka," imbuhnya.
"Jadi, tergantung pada kami bahwa kami menerapkan kecepatan dalam permainan dan kami juga bergantung pada wasit juga," tukas Erik Ten Hag via Manchester Evening News.
1. Aturan Baru Liga Inggris juga Rugikan Man United
Setelah mendengar manajer Manchester United menyindir Newcastle United soal strategi 'guling-guling', pelatih Eddie Howe langsung membalas komentar itu dengan tantangan.
"Pesan terakhir saya hari ini, saya akan lakukan sesuatu yang jarang saya lakukan. Setelah mendengar komentar (Ten Hag) itu, saya perlu sampaikannya kepada Anda," ujarnya.
"Jika mereka (MU) ingin permainan cepat, datang ke sini, kami kasih. Ayo hancurkan mereka dengan lari kita, kita intens dalam setiap aksi yang kita lakukan. Ayo buat permainan cepat," tegas Eddie Howe.
Selain membahas soal tambahan waktu, aturan baru Liga Inggris juga menyoroti kehadiran pelatih di pinggir lapangan.
Awalnya, pelatih kerap didampingi sang asisten di area teknis untuk memberikan instruksi kepada pemainnya. Tapi hal itu mulai diatur federasi sepak bola Inggris.
Berdasarkan aturan baru Liga Inggris, hanya pelatih saja yang boleh berdiri di area teknis, sementara asistennya harus duduk di bench.
Dengan demikian, diskusi antara pelatih dan asisten bisa dilakukan di bench pemain cadangan.
Selain itu, setiap tim juga hanya boleh mengutus satu orang untuk melakukan protes ke wasit keempat yang biasanya berada di samping area teknis.
Padahal, sudah menjadi rahasia umum jika Erik Ten Hag sering berdiskusi di lapangan dengan tiga asistennya, Mitchell van der Gaag, Steve McClaren, dan Eric Ramsay.
Aturan baru Liga Inggris musim ini mau tak mau membuat Erik Ten Hag harus mundur jika ingin diskusi dengan timnya, dan menahan diri untuk tidak banyak protes pada wasit.