Real Madrid dan Liverpool Meraung-raung, Presiden PSG Malah Bikin Kylian Mbappe Ilfeel
INDOSPORT.COM - Nasser Al-Khelaifi, Presiden klub Liga Prancis, Paris Saint-Germain (PSG), menyindir Kylian Mbappe dengan mengatakan tak ada yang lebih besar daripada klub.
Kembali, nama Kylian Mbappe menghiasi bursa transfer liga sepak bola Eropa pada musim panas ini. Penyerang PSG tersebut kini tengah dalam perjalanan meninggalkan klub.
Sang pemain sendiri sudah menyatakan keinginan bertahan satu tahun lagi di PSG alias hanya menghabiskan sisa kontraknya di Paris.
Seperti diketahui, Kylian Mbappe memiliki kontrak yang akan kedaluwarsa pada musim panas tahun depan, dengan opsi perpanjangan selama 12 bulan.
Akan tetapi, tindakan penyerang Timnas Prancis tersebut membuat PSG murka. Pasalnya, melepas Kylian Mbappe secara gratis musim depan disinyalir membuat klub merugi secara finansial.
Sejatinya, PSG memiliki opsi memaksa Kylian Mbappe hengkang musim panas ini, tetapi sang pemain meminta pesangon dengan nilai di luar nalar, yakni 240 juta euro (Rp3,9 triliun).
Untuk pemain yang baru berusia 24 tahun tersebut, nilai pesangon ini sangatlah besar. Meskipun PSG tak memungkiri eks penyerang AS Monaco tersebut sangat berjasa usai mempersembahkan banyak gelar dan prestasi pribadi.
"Posisi kami jelas. Jika dia ingin bertahan, kami juga menginginkannya. Dia harus menandatangani kontrak baru," ujar Presiden PSG, Nasser Al-Khelaifi, dikutip dari Liverpool Echo.
"Kami tidak bisa membiarkan pemain terbaik dunia pergi cuma-cuma. Tidak mungkin. Ini klub Prancis, dan seperti dia juga bilang, dia tidak ingin hengkang gratisan," ujarnya.
Nasser Al-Khelaifi lantas melanjutkan pernyataannya dengan ungkapan yang pasti membuat Kylian Mbappe ilfeel.
1. Tak Ada Pemain Lebih Besar dari Klub
"Kylian Mbappe mesti memutuskan dalam satu atau dua pekan ini. Tidak lebih dari itu. Kalau dia tidak mau menandatangani kontrak anyar, pintu keluar terbuka baginya," ujar Nasser Al Khelaifi.
"Tidak ada seorang pun yang lebih besar daripada klub. Baik itu pemain, baik itu saya. Ini sangat jelas," tuturnya menambahkan.
Kata-kata Nasser Al-Khelaifi ini berpotensi membuat Kylian Mbappe sakit hati alias tak lagi minat untuk membela PSG. Tentu, sebagai pemain muda dengan rekor mentereng, wajar jika Mbappe merasa telah menjadi simbol klub.
Dengan perkataan sang presiden, ada kemungkinan Kylian Mbappe akan benar-benar memutuskan untuk hengkang secepatnya musim panas ini.
Bisa dipastikan, perkataan Nasser Al-Khelaifi membuat Real Madrid, Liverpool, bahkan Man United, tiga klub yang berminat mendatangkan Kylian Mbappe, makin gaspol memberikan penawaran.
Dari kubu Liverpool, sejauh ini diberitakan mereka siap menggelontorkan dana sebesar 200 juta euro untuk mendatangan Kylian Mbappe ke Anfield.
Sementara dari kubu Real Madrid, Los Blancos dikabarkan telah mengagendakan pertemuan dengan Kylian Mbappe pada minggu ini.
Status Real Madrid sebagai tim yang mengoleksi gelar juara Liga Champions terbanyak, yakni 14 trofi, dinilai menjadi daya tarik utama untuk memikat Kylian Mbappe.
Apalagi, sejauh ini sang pemain sama sekali belum pernah mendapatkan gelar juara Liga Champions bersama PSG. Atau, Kylian Mbapp juga bisa mempertimbangkan tawaran Man United jika proses akuisisi oleh Sheikh Jassim selesai pada masa bursa transfer 2023 ini.