AS Roma Ikut Kejar Thiago Motta, Pertanda Jose Mourinho Sudah Deal dengan PSG?
INDOSPORT.COM - Isu akan perginya Jose Mourinho musim depan membuat raksasa Liga Italia (Serie A), AS Roma, dikabarkan ikut terjun dalam perburuan jasa Thiago Motta.
Juru taktik muda yang kini tengah menukangi Bologna tersebut kebetulan juga berada dalam radar Inter Milan.
Bulan lalu sempat beredar gosip jika Mourinho akan menyudahi masa kerjanya di Olimpico lebih cepat apabila AS Roma tidak bisa finis di empat besar Liga Italia 2022/2023.
Sesuatu yang mana sangat mungkin jadi kenyataan karena saat ini saat kompetisi hanya menyisakan empat pertandingan saja Giallorossi baru bisa bertengger di posisi tujuh.
Lima poin memang bukan gap yang mustahil untuk dipangkas dalam rentang waktu yang tersisa namun jelas AS Roma masih harus menggantungkan nasib pada hasil para rival lainnya.
Mourinho yang memenangkan trofi Liga Konferensi Eropa di musim pertamanya bersama Serigala Ibu Kota dalam beberapa hari terakhir dihubungkan menarik minat Paris Saint-Germain (PSG).
The Special One dianggap sebagai manajer yang tepat untuk Les Parisiens dengan pengalamannya menukangi banyak pemain bintang berego besar.
Andai benar tergoda untuk hengkang ke Parc des Princes, maka AS Roma sudah mempersiapkan ganti Jose Mourinho dalam diri Thiago Motta.
Motta terlihat lebih realistis ketimbang kandidat entrenador baru lainnya seperti Antonio Conte yang akan menghabiskan dana besar untuk membuatnya tertarik melatih Lorenzo Pellegrini cs.
Legenda Inter Milan tersebut belum punya banyak pengalaman di Liga Italia namun kinerjanya di bawah panji Bologna menunjukkan jika ia punya bakat menjadi juru racik taktik top.
1. Mourinho Bantah Ingin Pindah
Dari 28 pertandingan yang ia bawahi musim ini di Bologna, Thiago Motta sebagai manajer pengganti Luca Vigiani bisa memenangkan 11 di antaranya.
Dengan tangan dinginnya, pria berpaspor Italia kelahiran Brasil tersebut menyulap sejumlah pemain di skuadnya menjadi bersinar di kompetisi domestik.
Sebut saja Riccardo Orsolini yang mengemas 10 gol dan 3 assist untuk menjadi sumber produktivitas utama mereka musim ini.
Atau Stefan Posch yang dapat menyumbang 5 gol dan 2 assist. Bologna pun tidak perlu terlalu bergantung pada striker gaek mereka yakni Marko Arnautovic.
Apabila diberi skuad yang lebih mumpuni seperti milik AS Roma, maka Motta mungkin bisa menunjukkan lebih banyak kualitas.
Andai Jose Mourinho benar-benar angkat kaki, maka eks bos Spezia dan akademi PSG itu bisa menjadi suksesor yang menjanjikan namun sampai saat ini manajer yang hendak digantikan masih belum terbuka soal masa depan.
Mourinho bahkan membantah jika ia sudah memberi bocoran pada orang-orang terdekatnya jika ia hendak menuju PSG dan meninggalkan AS Roma. Ia malah mengindikasikan jika intensinya hanya bertahan.
"Saya tidak pernah bicara pada kolega, jurnalis, atau teman (soal masa depan. Beberapa bulan lalu CEO (AS Roma) sudah bilang jika ia ingin saya bertahan," beber Mourinho seperti yang dilansir Metro.
"Situasinya jelas. Masih ada satu tahun sisa kontrak di sini. Terkadang bahkan itu bukanlah hal yang paling penting. Semuanya baik-baik saja. Fokus saya tetap laga berikutnya," pungkasnya kemudian.
Menarik untuk menunggu siapa yang akan jadi nakhoda AS Roma di Liga Italia musim depan. Tetap bersama Jose Mourinho, atau Thiago Motta dan sosok lain yang akan dipromosikan.
Sumber: Football Italia, Metro