Gelandang Asing PSS Nikmati Ramadan Pertama di Indonesia, Ada Kuliner Favorit untuk Berbuka
INDOSPORT.COM - Gelandang PSS Sleman, Jihad Ayoub, tak merasakan perbedaan ketika baru pertama menjalani Ramadan di Indonesia. Ia menikmati momen berbuka, terutama ditemani semangkuk es pisang ijo.
Jihad merupakan pemain yang berasal dari Lebanon. Ia cukup lama berkarir di Lebanon hingga sempat merasakan panggilan dari Timnas Lebanon.
Barulah pada tahun lalu pemain kelahiran Venezuela ini merantau ke Asia Tenggara, dengan membela PSS Sleman di Liga 1 2022/2023.
Ketika tinggal di sebuah negara baru, tentu saja ada banyak hal baru yang ditemuinya. Sebelum Liga 1 memasuki babak akhir, Jihad Ayoub berkesempatan merasakan Ramadan di Indonesia.
Jihad mengaku tak merasakan perbedaan ketika menjalani puasa di Indonesia maupun Lebanon. Namun, ia senang melihat bagaimana masyarakat Indonesia, terutama Sleman menyambut datangnya Ramadan.
"Ini pertama kalinya saya menjalani ibadah puasa di Indonesia. Sejujurnya, saya tidak merasa ada bedanya dengan saat di Lebanon. Mungkin hanya saya sangat senang melihat antusias umat muslim di Indonesia dalam menjalankan ibadah puasa," kata Jihad Ayoub.
Perbedaan mungkin terletak pada menu berbukanya. Di Indonesia, Jihad Ayoub bisa menemukan banyak kuliner yang berbeda bila dibandingkan di Lebanon.
Ia mengaku cukup senang dengan es pisang hijau. Hidangan yang populer di Makassar ini memiliki cita rasa yang cocok untuk melepas dahaga.
Tentu saja es pisang hijau dapat dengan mudah ditemuinya karena sebelum populer di Makassar, menu favorit berbuka ini dibawa pedagang dari Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) ke Sulawesi.
"Es pisang hijau menurut saya menjadi santapan yang enak saat berbuka puasa. Saat pertama kali saya coba itu percampuran manis dari buah pisang yang menurut saya juga menyehatkan," tutur Jihad.
1. Hal yang Dirindukan di Bulan Ramadan
Mayoritas penggawa PSS melaksanakan ibadah puasa. Makanya, setelah menjalani latihan di wilayah Pakembinangun, Jihad bisa berbuka bersama rekan-rekannya.
Namun, tentu saja ada hal yang dirindukan Jihad. Inilah momen Ramadan pertamanya di Indonesia, sekaligus tak berada dekat dengan keluarga.
"Tentunya selalu lebih baik menghabiskan Ramadan bersama keluarga. Cukup sedih karena ini Ramadan pertama sendirian tanpa orang-orang tersayang," ungkapnya.
"Hal yang saya rindukan dalam bulan suci Ramadan ini tentunya berada bersama keluarga. Menjalani sahur dan berbuka bersama mereka serta berbagi suasana Ramadan ini dengan mereka dan teman-teman," lanjutnya.
Untung saja kompetisi Liga 1 2022/2023 sudah selesai pada 13 April 2023 nanti. Setelah berjuang keras bersama PSS Sleman, Jihad bisa langsung pulang ke Lebanon untuk kumpul bersama keluarganya lagi.
PSS Sleman masih menyisakan tiga pertandingan di Liga 1. Terdekat, PSS Sleman akan menghadapi PSIS Semarang pada Minggu (02/04/23) malam.
Belum diketahui apakah cedera Jihad Ayoub sudah sembuh dan siap bermain lagi. Dari beberapa foto keberangkatan ke Semarang yang dirilis PSS, Jumat (31/03/23), tak ada wajah Jihad Ayoub.