Panggil 5 Alumni Garuda Select ke Timnas Indonesia U-20, Ini Alasan Sang Pelatih
INDOSPORT.COM - Skuat Timnas Indonesia U-20 semakin mengerucut. Lima alumni dari program Garuda Select turut dipanggil ke pemusatan latihan di Jakarta dan Korea Selatan.
Shin Tae-yong memanggil total 29 pemain untuk mengikuti TC Timnas Indonesia U-20, sebagai persiapan akhir jelang Piala Dunia U-20 yang akan dihelat bulan Mei nanti.
Menariknya, skuat ini memiliki beberapa pemain keturunan, baik yang masih dalam proses mengurus administasi menjadi WNI, hingga yang sudah mantap memiliki KTP.
Sebut saja Hugo Samir, Ronaldo Kwateh, Victor Dethan, Brandon Scheunemann, Ivar Jenner, Justin Hubner, dan Rafael Struick.
Juga ada pemain Indonesia yang kini dikontrak oleh klub luar negeri, Marselino Ferdinan, yang sebelumnya tidak dipanggil ke Piala Asia U-20 2023 di Uzbekistan.
Namun, tak dapat dipungkiri, kekuatan Garuda Muda kini semakin komplit dengan hadirnya lima jebolan Garuda Select, yang pernah bermain di Inggris hingga Italia.
Mereka adalah Hokky Caraka (striker), Alfriyanto Nico Saputro (striker), Resa Aditya Nugraha (gelandang), Kakang Rudianto (bek), dan Daffa Fasya (kiper).
Menariknya, para pemain ini datang dari generasi yang berbeda-beda. Alfriyanto dari Garuda Select angkatan kedua, Hokky angkatan ketiga, Resa dan Daffa angkatan keempat.
Kehadiran lima alumni Garuda Select ini diharapkan bisa membawa Timnas U-20 lebih mantap menghadapi Piala Dunia U-20, karena mereka sudah pernah menghadapi lawan-lawan yang berada di level Eropa.
1. Kurniawan Dwi Yulianto Puji Jebolan Garuda Select
Salah satu staf pelatih Timnas Indonesia U-20 yang mendampingi Shin Tae-yong, Kurniawan Dwi Yulianto, menyebut alasan mengapa ada lima alumni Garuda Select.
Menurutnya, lima pemain yang sudah pernah mencicipi persaingan sepak bola Eropa ini memiliki tingkat percaya diri yang tinggi, juga punya kualitas di atas rata-rata.
"Hal yang paling kelihatan sih sebenarnya di faktor confidence mereka," ucap Kurniawan Dwi Yulianto dalam tayangan Garuda Select.
"Mereka di Garuda Select bermain dan bertanding dengan pemain-pemain yang secara fisik lebih besar, cara bermainnya juga lebih keras," kata sang pelatih.
"Mereka sangat beruntung mendapatkan kesempatan untuk berlatih dan bertanding di sana (Inggris dan Italia)," imbuhnya.
"Ketika mereka bersaing di Tim Nasional, kepercayaan diri itu yang sangat kelihatan. Mereka yakin dengan kemampuan mereka."
"Pemahaman atau pengetahuan taktikal mereka juga pasti akan bertambah, karena cara bermain di sini dan di sana kan sedikit berbeda," ucap Kurniawan Dwi Yulianto lagi.
Kemudian, sebagai pesepak bola muda yang berani merantau ke Eropa, Kurniawan memuji Kakang Rudianto Cs yang memiliki sikap sebagai seorang pemain profesional.
"Ada satu poin lagi bahwa mereka mengerti betul bagaimana bersikap, berlatih sebagai seorang profesional," puji Kurniawan Dwi.
"Effort kerjanya kelihatan, nggak semua pemain bisa melakukan itu," tukas pelatih yang juga dikontrak oleh klub Como 1907 di Serie B Italia tersebut.
Baca berita sepakbola dan olahraga lainnya di Google News.