Disokong FIFA, Jokowi dan Erick Thohir Bangun Training Center Timnas Indonesia di IKN
INDOSPORT.COM – Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir akan membangun pusat latihan atau training center Timnas Indonesia di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Menurut keterangan Sekretariat Presiden, pembangunan training center rencananya dibangun di Kawasan 1B, IKN, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
Dalam peninjauan lokasi training center Timnas Indonesia, Presiden turut didampingi sejumlah menteri dan Ketua Umum PSSI Erick Thohir.
Erick Thohir bersama Exco PSSI juga menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan dari Presiden Jokowi, sehingga harapannya training center bisa segera selesai.
Selain itu, Erick Thohir juga menyampaikan jika pembangunan training center Timnas Indonesia mendapatkan dukungan dana dari FIFA.
“Jadi, terima kasih Pak Presiden, ini kami bersama Exco. Sebuah kehormatan yang luar biasa,” kata Erick Thohir dikutip melalui unggahan Instagram resminya.
“Bapak (Jokowi) sudah memutuskan pembangunan training center di tengah kota (IKN), dan ini merupakan sesuatu yang kami pastikan akan selesai segera, Pak. Karena dana dari FIFA sudah disiapkan tinggal proses tanahnya” sambungnya.
“Jadi, Insyaallah kita bangun segera, Pak. Kalau berkenan nanti kita juga bawa coach Shin Tae-yong ke sini langsung untuk menengok titiknya,” pungkasnya.
Pembangunan training center merupakan salah satu hal yang dikeluhkan oleh pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
Oleh karena itu, rencana pembangunan training center untuk Timnas Indonesia bakal menjadi hal paling dinantikan Shin Tae-yong dan seluruh staf serta pemainnya.
1. Pembangunan Training Center di IKN
Lebih lanjut mengenai pembangunan training center di IKN, Presiden Jokowi mengungkapkan bahwa nantinya akan terdapat delapan lapangan sepak bola di sana.
“Lapangan sepak bolanya PSSI ini akan segera dikerjakan dan diharapkan selesai tidak lebih dari satu tahun,” ucap Jokowi dikutip dari Sekretariat Presiden.
Sementara itu, Jokowi menilai jika bantuan dari FIFA merupakan bukti kepercayaan internasional terhadap pembangunan di IKN.
“Ini akan dibiayai oleh FIFA menunjukkan bahwa kepercayaan internasional, kepercayaan FIFA terhadap IKN ini ada,” sambung Jokowi.
Di sisi lain, sebanyak 22 stadion sepak bola di Indonesia telah diaudit dan dievaluasi oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Hal tersebut disampaikan oleh Presiden Jokowi ketika meninjau Kawasan 1B, IKN, termasuk saat merencanakan pembangunan training center untuk Timnas Indonesia.
Dilaporkan Sekretariat Presiden, terdapat lima stadion dinilai rusak besar, sehingga empat diantaranya perlu direhabilitasi dan satu sisanya perlu dibongkar.
“Kemudian 13 stadion rusak sedang perlu direnovasi, dan 4 stadion rusak ringan perlu direnovasi ringan,” kata Jokowi.
Sementara Stadion Kanjuruhan masih sedang dalam tahap perencanaan ulang, sehingga perlu mendesign ulang guna rehabilitasi secara total.
Sumber: Sekretariat Presiden