x

Pemain Asing Tak Lengkap Saat Hadapi Borneo FC di Liga 1, Ini Penjelasan PSS Sleman

Senin, 12 Desember 2022 09:58 WIB
Penulis: Nofik Lukman Hakim | Editor: Nugrahenny Putri Untari
Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro. Foto: PSS Sleman.

INDOSPORT.COM - Seto Nurdiyantoro menjelaskan situasi pemain asingnya yang tak lengkap jelang laga Borneo vs PSS pada lanjutan Liga 1 2022/2023, Senin (12/12/22). Hal ini tak berhubungan dengan sinyal perombakan pemain asing.

PSS Sleman tak pernah bermain dengan skuat asing lengkap pada lanjutan Liga 1 2022/2023. Saat menghadapi Borneo FC, mereka hanya menampilkan Ze Valente dan Mychell Chagas.

Lalu, situasi lebih parah terjadi saat melawan Madura United. Hanya ada sosok Ze Valente dalam line up tim Elang Jawa. Padahal, Tallyson Duarte sudah lepas dari hukuman akumulasi kartu kuning.

Banyak yang berspekulasi bahwa PSS Sleman sudah ancang-ancang mengganti pemain asing. Apalagi Seto Nurdiyantoro sudah menegaskan niat klub belanja pemain pada bursa transfer kedua.

Namun, Seto menyebut hal itu bukan jadi alasan pemain asing tak lengkap saat melawan Borneo FC di Stadion Jatidiri Semarang, Senin (12/12/22).

Baca Juga

Untuk laga Liga 1 Borneo vs PSS, ada dua pemain asing yang dibawa ke Semarang. Sementara dua nama lain tak dimainkan karena alasan kebugaran.

"Kami hanya bisa main dengan dua asing, karena dari sisi kebugaran masih ada kendala, ada cedera. Maka yang kita bawa hanya dua," kata Seto.

Baca Juga

Meski main hanya dengan dua pemain asing, PSS Sleman tak gentar menghadapi Borneo FC. Seto menyebut dalam jeda yang singkat, tim sudah coba memperbaiki kelemahan dalam dua laga awal.

Seto juga memperhatikan aspek psikologis setelah kekalahan dari Bhayangkara FC 1-3 dan Madura United 0-1. Ia ingin para pemain bermain tanpa beban.

"Dengan dua laga tidak maksimal, pasti pengaruhnya ke mental, psikis. Kita sudah bicara, pendekatan dari hati ke hati. Harapannya ada perubahan dari pemain, mindset pemain," ucap Seto.

Baca Juga

1. Tentang Kekuatan Borneo FC

Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro, buka suara soal kekuatan Borneo FC jelang jumpa di pertandingan, Senin (12/12/22). Foto: PSS Sleman.

Soal kekuatan Borneo FC, Seto menyebut tim lawan bermain bagus pada lanjutan Liga 1 2022/2023. Meski kalah dari Persija Jakarta, mereka bisa bangkit dengan menang atas PSIS Semarang 4-2.

Menurut Seto Nurdiyantoro, kemenangan atas PSIS membuat Borneo FC tak bermasalah dengan aspek psikologis. Dari sisi permainan, Pesut Etam juga bermain cukup bagus.

"Saya pikir ini pertandingan yang cukup sulit, tapi apapun itu, kita akan maksimal. Harapannya tim punya semangat dan bermain tanpa beban," harap Seto.

Seto memastikan semua pilar Borneo FC akan diwaspadai. Tim tak akan tertuju pada Matheus Pato yang kemungkinan bisa tampil lagi, setelah absen lawan PSIS.

"Tanpa Pato saja bisa menang lawan Semarang, ini yang harus kita waspadai. Harapannya pemain fokus, bukan saat menguasai bola saja, tapi juga saat kehilangan bola,

Baca Juga

"Harapannya permainan lebih fleksibel dan pertahanan lebih kuat. Saya yakin pemain akan berjuang dengan sungguh-sungguh," ucap Seto.

Ditambahkan winger PSS Sleman, Irkham Zahrul Milla, para pemain akan berjuang keras untuk meraih kemenangan perdana pada sistem bubble Liga 1 2022/2023 ini.

Milla berharap PSS Sleman dinaungi keberuntungan. Saat melawan Madura United, mereka melepaskan 18 tembakan dan tak ada yang membobol gawang Madura United.

Baca Juga

"Kita sudah siap melawan Borneo. Semoga kita diberi keberuntungan dan Insya Allah bisa memenangkan pertandingan," ungkap Milla.

PSS wajib memenangkan pertandingan jika tak ingin masuk zona degradasi. Saat ini, mereka baru mengantongi 12 poin dan ada di peringkat 15.

Sementara Rans Nusantara FC yang ada di peringkat 16 atau zona degradasi mengantongi 11 poin. Rans baru akan melawan Persita Tangerang pada Selasa (13/12/22).

Baca Juga
PSS SlemanBorneo FCLiga IndonesiaSeto NurdiantoroLiga 1Bola IndonesiaSeto NurdiyantoroBerita Liga 1Liga 1 2022-2023

Berita Terkini

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom