4 Pemilik Klub Sepak Bola Terkaya Dunia, 'Sultan' India Bakal Nyusul dengan Beli Liverpool?
INDOSPORT.COM - Klub Liga Inggris (Premier League), Liverpool, kabarnya bakal dijual dan salah satu peminatnya adalah pebisnis kaya raya asal India, Mukesh Ambani.
Jika terelisasi, bukan tidak mungkin juara Liga Champions enam kali tersebut akan menambah panjang daftar klub sepak bola yang memiliki pemilik tajir melintir.
Tidak dapat dipungkiri, bahwa memiliki klub olahraga sudah menjadi kecendurungan yang tidak aneh lagi bagi para pebisnis sukses di luar sana.
Meski mereka awam olahraga sekali pun, nampaknya bukan masalah besar yang akan diperdebatkan publik - selama kucuran dana untuk kesejahteraan klub, staf, dan pemain berjalan lancar.
Di sisi lain, penunjukan jajaran manajemen dan para ahli di departemen-departemen klub juga sangat penting.
Memilih orang yang salah untuk sebuah jabatan bisa berakibat fatal bagi klub, sekaligus berpotensi membuat sang pemilik dicaci maki oleh para suporter.
Di kancah sepak bola saat ini, publik sudah mengenal sejumlah nama investor yang memiliki sejumlah klub papan atas dunia.
Mereka juga sangat kaya raya.
Liverpool, yang saat ini berada di bawah naungan Fenway Sports Group, mungkin bisa menyusul di daftar ini apabila nanti benar-benar dibeli Mukesh Ambani.
Lantas, pemilik klub mana saja yang paling kaya di dunia si kulit bundar sekarang? Simak ulasannya berikut ini.
1. Duo 'Sultan' Liga Inggris
Public Investment Fund - Newcastle United
Newcastle United menjadi salah satu klub yang paling menggemparkan Liga Inggris beberapa waktu lalu usai diakusisi oleh Arab Saudi melalui Public Investment Fund (PIF).
Sebagai informasi, PIF dipimpin oleh Pangeran Mohammed bin Salman dari Arab Saudi.
Sementara itu, grup investor Newcastle United sendiri berisikan Public Investment Fund alias PIF, PCP Capital Partners, dan RB Sports & Media.
“Pihak Liga Inggris, Newcastle United, dan St James Holding Limited hari ini telah merampungkan proses pengambilalihan klub,
“O konsorsium berisi PIF, PCP Capital Partners, serta RB Sports & Media,” demikian bunyi pernyataan resmi Liga Inggris saat pengambilalihan Newcastle United ke tangan Pangeran Salman.
Seperti diwartakan laman Metro, PIF menjadi pemilik klub sepak bola terkaya dunia dengan harta yang sudah pernah mencapai 320 miliar poundsterling atau sekitar Rp5.861 triliun.
Sheikh Mansour - Manchester City
Selanjutnya ada ‘sultan’ Timur Tengah yang namanya sangat populer, Sheikh Mansour, yang memiliki klub juara Liga Inggris 2021-2022, Manchester City.
Pengusaha asal Uni Emirat Arab (UEA) ini memiliki kekayaan yang ditaksir menyentuh angka 20 miliar poundsterling.
Meski cukup jauh dari Pangeran Salman, Sheikh Mansour tetap sukses membesut Manchester City, dengan menjadikan klub ini patut diperhitungkan namanya di kancah sepak bola Inggris.
Hartanya yang mencapai ratusan triliun rupiah nampaknya bisa dimanfaatkan dengan baik, termasuk mengakuisisi Manchester City yang saat ini sudah berhasil meraih banyak trofi bergengsi.
2. Ada Bos Juventus
Dietrich Mateschitz - Red Bull Salzburg, RB Leipzig, NY Red Bulls
Dua nama di atas memang menjadi ‘penguasa’ di Liga Inggris dengan kekayaan mereka - yang tentu saja bakal tersaingi apabila Mukesh Ambani membeli Liverpool.
Namun di urutan selanjutnya, mari berpindah ke klub luar Inggris, yang memiliki bos tidak jauh kaya raya yakni grup Red Bull.
Masih dari laporan Metro, tiga klub sepak bola internasional yakni Red Bull Salzburg, RB Leipzig, NY Red Bulls, dimiliki oleh Dietrich Mateschitz yang sepak terjangnya di dunia bisnis tidak perlu diragukan lagi.
Akan tetapi, ia baru meninggal dunia pada Oktober 2022 lalu di usia 78 tahun. Meski begitu, namanya tetap layak berada di daftar ini, berkat sepak terjangnya di dunia olahraga yang cukup masif.
Di tangannya, selain berkecimpung di dunia sepak bola, Red Bull juga dikenal dengan berbagai macam olahraga yang ekstrem, kreatif, dan menantang adrenalin.
Andrea Agnelli dan Keluarga - Juventus
Keluarga yang satu ini memiliki kisah yang sangat bersejarah bagi Juventus. Secara turun-temurun, beberapa anggotanya berada di jajaran manajemen klub, termasuk yang sekarang ini, Andrea Agnelli.
Ia adalah putra Umberto Agnelli, yang terjun ke manajemen pada tahun 2010. Adrea merupakan keturunan keempat yang memimpin Juventus setelah sang kakek, paman, dan ayahnya.
Kemunculan Andrea Agnelli pun bak mata air segar bagi para penggemar Juventus, apalagi di tengah situasi klub yang sulit usai merebaknya kasus calciopoli.
Meski sempat tersandung kasus dan diperiksa kejaksaan pada 2014, Andrea Agnelli adalah sosok penting di balik layar Juventus selama bertahun-tahun.
Kekayaan Andrea Agnelli dan keluarganya sudah mencapai 11,4 miliar poundsterling atau berkisar di angka 200-an triliun rupiah.
Sumber: metro.co.uk