x

Cerita Erick Thohir Saat Membeli Inter Milan: Dapat Hidayah dari Umroh

Kamis, 22 September 2022 12:33 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Isman Fadil
Menteri BUMN, Erick Thohir, menceritakan proses dirinya bisa membeli klub Liga Italia, Inter Milan. Rupanya, niatnya tersebut datang saat dia beribadah umrah.

INDOSPORT.COM – Menteri BUMN, Erick Thohir, menceritakan proses dirinya bisa membeli klub Liga Italia, Inter Milan. Rupanya, niatnya tersebut datang saat dia beribadah umrah.

Erick Thohir sempat menggegerkan publik Tanah Air ketika mengakuisisi saham Inter Milan pada tahun 2013 silam.

Baca Juga

Hingga kemudian, Erick Thohir menyerahkan jabatan presiden Inter Milan kepada Steven Zhang, pemilik baru klub tersebut pada 2018.

Empat tahun berlalu, kenangan saat membeli Inter Milan kembali muncul dalam ingatan Erick Thohir. Hal ini dia ungkapkan saat diwawancarai Helmy Yahya.

Pria berusia 52 tahun tersebut menuturkan bahwa saat itu dirinya ditawari membeli klub sepak bola di Eropa, sepulang menjalani road show di New York, Amerika Serikat.

Baca Juga

Erick Thohir pun sempat minder karena dirinya kala itu harus merogoh kocek cukup dalam, terlebih jika klub sepak bola itu berasal dari Inggris.

Namun ternyata proposal yang dia terima datang dari Liga Italia. Bahkan, Erick Thohir tidak menyangka klub tersebut termasuk tiga besar di Negeri Pizza, yakni Inter Milan.

“Saya dapet proposalnya, Saya buka, wah Inter Milan,” ujar Erick Thohr.

“Waktu itu sampai nggak percaya, saya terus terang nggak terlalu ladenin, saya tahu menempatkan diri,” lanjutnya.

Baca Juga

Erick Thohir awalnya tidak menganggap serius penawaran membeli klub sepak bola.  Apalagi Inter Milan merupakan salah satu klub terbesar dengan sejarah hebat di Eropa.

Namun, niat yang semula hanyalah semu tersebut akhirnya kembali muncul ketika Erick Thohir melaksanakan ibadah umroh.


1. Erick Thohir Lihat Jersey Inter Milan Saat Umroh

Presiden Inter Milan, Erick Thohir.

Saat itu, Erick Thohir mengaku mendapatkan hidayah saat sholat shubuh di kota Madinah. Di sampingnya, ada sosok yang mengenakan baju Inter Milan No.10 milik Wesley Sneijder.

“Terus saya umroh sama direksi saya, di Madinah, lagi sholat shubuh semuanya pakai baju umroh –putih-putih, jarang kan orang umroh pakai baju olahraga atau training,” sambung Erick Thohir.

Baca Juga

“Tiba-tiba di sebelah kanan saya ada yang pakai baju Inter no. 10 Snjeider,” tambahnya.

Sepulang umroh, Erick Thohir pun langsung bertolak ke Italia untuk mengunjungi langsung markas Inter Milan di Giuseppe Meazza.

Setibanya di markas Inter, Erick Thohir mengaku enggan mengunjungi ruang trofi karena dia lebih senang bertemu Massimo Moratti yang telah menciptakan trofi-trofi tersebut.

Baca Juga

Singkat cerita, Erick Thohir pun sah sebagai pemilik baru Inter Milan yang sebelumnya dimiliki oleh Massimo Moratti.

Menurut data Forbes, mantan petinggi Persib Bandung itu menggelontorkan dana mencapa 480 juta dolar AS demi bisa memiliki 70 persen saham I Nerazurri .

Hanya lima tahun Erick Thohir bertahan menjadi pemilik Inter. Namun sayang, pencapaian Il Biscione tak terlalu membanggakan di bawah kepemimpinan Erick Thohir.

Prestasi terbaik Inter bersama Erick Thohir hanya finis di peringkat empat klasemen akhir Serie A musim 2015/2016 dan 2017/2018.

Baca Juga

Pada 2016, Erick Thohir akhirnya menjual seluruh sahamnya kepada perusahaan asal Hong Kong, Lion Rock pada Januari 2019.

Sebelum membeli saham Inter, Erick Thohir diketahui juga pernah mengakuisisi klub Major League Soccer (MLS) Amerika Serikat, DC United pada 2012.


2. Legenda Inter Milan Minta Semua Orang Percaya Simone Inzaghi

Aksi Simone Inzaghi di laga Inter Milan vs Salernitana (05/03/22). (Foto: REUTERS/Daniele Mascolo)

Meskipun membuat kekacauan di Inter Milan, Simone Inzaghi masih dipercaya oleh legenda klub, Giuseppe Bergomi untuk mengembalikan performa tim di Liga Italia (Serie A) 

Dilansir dari laman SerieANews.com, legenda Inter Milan, Giuseppe Bergomi berujar bahwa klub harus melanjutkan proyek bersama sang pelatih, Simone Inzaghi.

Meskipun dalam pertandingan belakangan, Inter Milan banyak mendapatkan kekalahan yang membuat hubungan Simone Inzaghi dengan fan dan pemain menjadi semakin memburuk.

Simone Inzaghi sendiri merupakan suksesor pelatih bertangan dingin, Antonio Conte yang ditunjuk oleh Inter Milan di musim panas 2021.

Semusim meraih prestasi bagus dengan membawa Inter Milan meraih posisi kedua di Liga Italia musim 2021/2022, eks pelatih Lazio ini melanjutkan masa jabatan yang kedua.
 

Baca selengkapnya: Bikin Kacau Inter Milan, Legenda Malah Minta Semua Orang Percaya Simone Inzaghi

Inter MilanErick ThohirLiga ItaliaBerita Liga Italia

Berita Terkini

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom