Terseok-seok Musim Lalu, Harga 8 Pemain Manchester United Ini Tetap Naik
INDOSPORT.COM – Kendati terseok-seok musim lalu, ternyata harga 8 pemain raksasa Liga Inggris (Premier League), Manchester United, ini ternyata tetap naik.
Seperti yang diketahui, Manchester United terseok-seok pada musim 2021/2022 yang lalu.
Kedatangan Raphael Varane, Jadon Sancho, dan Cristiano Ronaldo awalnya sempat menambah asa para penggemar Setan Merah bahwa klubnya bisa bersaing untuk gelar juara.
Ditambah modal bisa finis di peringkat kedua pada musim 2020/2021 sebelumnya, tidak heran banyak penggemar yang mendambakan gelar juara Liga Inggris ke-21 mereka.
Namun, kenyataan ternyata berbanding terbalik, bersama Ole Gunnar Solskjaer Man United kerap kehilangan poin berharga melawan tim gurem.
Sempat dibantai Liverpool dengan agregat 9 gol tanpa balas di laga kandang dan tandang hingga akhirnya Ole harus melepas jabatannya seusai Setan Merah dibantai Watford empat gol.
Setan Merah lantas menunjuk pelatih pencetus filosofi Gegenpressing, Ralf Rangnick, dengan harapan Man United bisa kembali bertaji dan mengamankan tiket Liga Champions.
Namun, pelatih asal Jerman tersebut tampaknya juga kurang berdampak setelah ditunjuk sebagai manajer interim hingga akhir musim.
Hal ini dapat dilihat dari inkonsistensi Manchester United setiap laga sehingga mereka bisa kehilangan poin yang mana harusnya bisa merekan dapatkan.
Manchester United akhirnya harus rela finis di posisi keenam dengan produktivitas 0 gol yang akhirnya mereka malah mendapatkan satu tiket ke Liga Europa.
Kendati demikian, ternyata harga 8 pemain Manchester United tetaplah naik. Lantas siapa sajakah para pemain tersebut?
1. Deretan 8 Pemain Naik Harga Man United
Dilansir dari Manchester Evening News, nilai transfer pemain banyak yang turun setelah rentetan hasil buruk yang diterima Manchester United musim lalu.
Situs transfer Transfermarkt secara teratur memperbarui nilai pasar pemain di seluruh dunia yang seharusnya hanya dianggap sebagai panduan kasar daripada perhitungan yang tepat.
Kendatipun demikian, itu menunjukkan jatuhnya harga beberapa pemain kunci Man United, seperti Marcus Rashford, Cristiano Ronaldo, Harry Maguire, dan Anthony Martial.
Rashford yang semula bernilai 76,5 juta poundsterling pada musim panas 2021 menurun menjadi 54 juta poundsterling pada musim panas ini.
Demikian halnya dengan Ronaldo yang semula 40,5 juta poundsterling menjadi 27 juta poundsterling. Maguire dari 43 juta poundsterling menjadi 32 juta poundsterling.
Martial juga menderita hal serupa yang mana nilainya turun drastis dari 50 juta poundsterling menjadi 14 juta poundsterling.
Namun, faktanya tidak semua pemain Manchester United yang mengalami penurunan nilai transfer. Nyatanya, terdapat delapan pemain yang harganya malah meningkat.
Nama pertama adalah Anthony Elanga. Pemain asal Swedia ini mencetak gol debutnya kala bersua Atletico Madrid di Liga Champions dan harganya paling melonjak drastis dari 720 ribu poundsterling menjadi 18 juta poundsterling.
Nama kedua adalah Brandon Williams. Sang pemain yang dipinjamkan ke Norwich City sebelumnya terlihat mengalami kenaikan nilai dari 9 juta poundsterling menjadi 10,8 juta poundsterling.
Nama ketiga adalah Shola Shoretire. Pria berusia 18 tahun ini memang berbakat, Ten Hag bahkan mencegah kepergiannya musim panas ini.
Setelah menjalani musim ciamik di akademi, nilai sang pemain naik dari 2,7 juta poundsterling menjadi 3,6 juta poundsterling.
Nama keempat adalah Teden Mengi. Bek tersebut dipinjamkan ke Birmingham City. Kendati sempat mengalami cedera, harga sang pemain tetap naik dari 1,35 juta poundsterling menjadi 1,8 juta poundsterling.
Tiga nama terakhir adalah Alejandro Garnacho, Charlie Savage, dan Zidane Iqbal. Trio tersebut bak layaknya bintang muda masa depan Manchester United yang telah mengantongi cukup banyak penampilan senior yang membuat harganya naik.
Garnacho kini bernilai 1,8 juta poundsterling, sementara Savage dan Iqbal sama-sama bernilai 500 ribu poundsterling.
2. Kalah Tipis Kontra Sociedad, Ten Hag Rupanya Sudah Terapkan Filosofi Ajax
Di sisi lain, meskipun kalah dari Real Sociedad di Liga Europa, Erik ten Hag mampu menanamkan filosofi Ajax di Manchester United.
Filosofi Ajax Amsterrdam yang tengah ditanamkan oleh pelatih Manchester United, Erik ten Hag ialah berani menurunkan pemain muda di laga penting.
Kala Manchester United U-18 mampu mendapatkan gelar FA Youth Cup 2022 pada Mei lalu, Erik ten Hag baru saja merayakan gelar Liga Belanda bersama Ajax Amsterdam.
Namun demikian, Manchester United kini mampu menikmati para pemain juara itu, lantaran Erik ten Hag berani untuk menurunkan mereka di lapangan.
Pelatih berusia 52 tahun ini terkenal mampu menurunkan pemain muda dan membuat mereka menjadi pemain bintang.
Baca selengkapnya: Dihancurkan Real Sociedad, Erik ten Hag Sudah Terapkan Filosofi Ajax di Manchester United