3 Transfer Megah Inter Milan yang Batal Terwujud Musim Ini, Mimpi Scudetto Pupus Lagi?

INDOSPORT.COM – Melihat tiga target transfer impian klub Liga Italia (Serie A), Inter Milan, yang sayangnya malah gagal terwujud pada musim panas ini. Mimpi Scudetto pupus lagi?

Jelang penutupan bursa transfer musim panas 22/23, Inter Milan yang berstatus sebagai runner up Liga Italia musim lalu terlihat sangat pasif untuk kembali datangkan pemain anyar.

Berbeda dengan sejumlah rival mereka seperti AC Milan, Juventus bahkan AS Roma yang sangat aktif menambah kekuatan skuatnya musim ini.

Teranyar, Juventus bahkan berhasil memboyong gelandang Argentina, Leandro Paredes. Sementara AC Milan hampir pasti mendapatkan tanda tangan bek bertalenta Barcelona, Serginho Dest.

Tak kalah mentereng, AS Roma yang musim lalu hanya finish di peringkat keenam mampu memboyong mesin Liga Italia, Andrea Belotti.

Di pekan-pekan awal bursa transfer, sejatinya Inter Milan cukup aktif mendatangkan pemain baru seperti Romelu Lukaku, Kristjan Asllani, Raoul Bellanova, André Onana serta Henrikh Mkhitaryan.

Namun jika dibandingkan dengan pergerakan para rival, apa yang dilakukan Inter Milan terbilang masih kalah jauh terutama dari segi kualitas pemain.

Selain lima nama diatas, Inter Milan memang sempat dirumorkan bakal memboyong sejumlah bintang yang diprediksi akan membantu mereka kembali raih scudetto Liga Italia.

Namun sayang, hingga menit terakhir jelang penutupan bursa transfer tak satupun dari incaran Inter Milan tersebut yang berhasil diresmikan.

Apesnya, hampir semua pemain idaman Inter Milan di bursa transfer kali ini malah memutuskan untuk gabung ke tim rival.

Lantas siapa sajakah mereka? Berikut INDOSPORT coba merangkum serta mengulas:

1. Paulo Dybala

Nama pertama adalah Paulo Dybala. Pemain asal Argentina ini sempat jadi buah bibir para penggemar Inter Milan usai isu kepindahannya ke Giuseppe Meazza berhembus.

Tak main-main, kabar kedekatan Giuseppe Marotta dengan sang pemain juga membuat rencana transfer ini sudah hampir dipastikan 80% terjadi.

Namun sayang, mimpi Inter Milan mendapatkan Paulo Dybala pupus setelah manajemen klub lebih memilih memboyong Romelu Lukaku dari Chelsea.

Jika berkaca dari statistik musim lalu, kedatangan Lukaku memang sama baiknya dengan memboyong Paulo Dybala.

Akan tetapi, kehilangan kesempatan emas untuk mendapatkan salah satu penyerang terbaik Liga Italia secara gratis bakal jadi kerugian sangat besar untuk Inter Milan.

Apesnya lagi, Paulo Dybala malah resmi memperkuat rival Inter Milan yakni AS Roma dan saat ini berhasil membantu Giallorossi memuncaki klasemen Liga Italia.

Manuel Akanji
Berikutnya adalah Manuel Akanji. Pemain asal Swiss ini juga sempat digadang-gadang bakal jadi rekrutan anyar Inter Milan untuk memperkuat lini pertahanan.

Peluang Inter Milan mendapatkan Manuel Akanji sejatinya cukup besar, lantaran klub sudah memiliki dana lebih usai menjual Cesare Casadei ke Chelsea.

Akan tetapi, harga tinggi yang dipatok Borussia Dortmund untuk Akanji di angka €15 juta alias setara Rp 226 Miliar, membuat Inter Milan kesulitan dan akhirnya menyerah merekrutnya.

Usai kegagalan tersebut, Inter Milan pun kini masih dipusingkan dengan stok lini pertahanan mereka dan terus berusaha mencari pemain murah lain sebagai pelapis Milan Skriniar, Stefan de Vrij serta Alessandro Bastoni.

Sementara itu, usai gagal diboyong Inter Milan kini Manuel Akanji resmi memperkuat Manchester City yang berani menebus klausul jual sang pemain dengan harga 15 juta euro.

2. Gleison Bremmer

Terakhir adalah Gleison Bremmer. Sebelum rumor mendatangkan Manuel Akanji muncul, Inter Milan lebih dulu dikabarkan bakal memboyong bek tangguh Liga Italia, Gleison Bremmer.

Mula-mula, nama Akanji menjadi plan B Inter Milan. Klub asal Kota Mode tersebut tetap memprioritaskan bek Torino Gleison Bremer. Sayangnya, alih-alih diresmikan I Nerazzurri Bremer malah resmi membelot ke kubu Turin yang lain yakni I Bianconeri.

Menurut rumor yang berkembang, proposal yang ditawarkan Juventus lebih menggirukan ketimbang milik Inter Milan. I Nerazzurri sendiri melayangkan tawaran di angka €30 juta plus Casadei pada Torino untuk menebus Gleison Bremer.

Sementara Juventus berani menyaingi tawaran Inter Milan dengan proposal pembelian di angka €40 juta plus bonus.

Alhasil, Torino pun lebih tertarik dengan tawaran Juventus. Pun dengan Gleison Bremer yang akhirnya menjatuhkan pilihannya pada Juventus kendati ia sudah lama didekati Inter Milan.

Lantas dengan sederet kegagalan transfer yang terjadi, akankah mimpi Inter Milan meraih scudetto Liga Italia musim ini kembali pupus?