Persib vs Bali United Diwarnai Keributan 2 Pemain Timnas Indonesia, Ricky Kambuaya Beri Klarifikasi
INDOSPORT.COM – Pertandingan Liga 1 antara Persib Bandung vs Bali United diwarnai ribut-ribut antarpemain Timnas Indonesia. Ricky Kambuaya, salah satu pemain yang terlibat kini memberikan klarifikasi.
Sebagaimana diketahui, hujan kartu terjadi di pertandingan Liga 1 yang mana Persib Bandung harus menelan kekalahan 2-3 dari Bali United di kandang sendiri, Selasa (23/08/22).
Kiper Bali United, Nadeo Argawinata diusir keluar lapangan usai terlibat percekcokan dengan rekannya di Timnas Indonesia, Ricky Kambuaya.
Momen tersebut bermula saat bek Bali United, Haudi Abdillah bertabakan dengan bek Persib Bandung, Daisuke Sato, saat berduel udara.
Nadeo kemudian mengampiri Sato usai kejadian tersebut dan melakukan provokasi.
Namun, aksinya tidak disukai oleh Ricky Kambuaya. Pemain berusia 26 tahun itu menyentuh bahu Nadeo dengan tangan serta raut wajah penuh emosi.
Sontak, keduanya pun terlibat keributan yang memancing pemain lain ikut berkerumun di antara Nadeo Argawinanta dan Ricky Kambuaya.
Wasit pun memberi hukuman berupa kartu kuning pada Nadeo dan Ricky Kambuaya. Apesnya bagi Nadeo, ia harus keluar lapangan lantaran sebelumnya sudah mendapatkan kartu kuning.
1. Klarifikasi dan Bermaafan
Keributan kecil ini jelas menimbulkan kekhawatiran di kalangan fans sepak bola, sebab situasi ini bisa berujung memanaskan Timnas Indonesia kelak.
Terlebih, Nadeo Argawinata dan Ricky Kambuaya merupakan pemain andalan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia. Untungnya, situasi itu tak berlanjut di luar lapangan.
Terpantau melalui unggahan Ricky dan Nadeo di Instastory akun pribadi Instagram masing-masing, kedua pemain Timnas Indonesia ini melakukan panggilan video (video call).
Keduanya saling tersenyum damai setelah bermaafan atas keributan yang terjadi dalam pertandingan Persib Bandung vs Bali United.
Bukan hanya itu saja, Ricky Kambuaya juga menulis beberapa kalimat klarifikasi bahwa keributan itu terjadi lantaran dirinya dan Nadeo sama-sama ingin membela rekan masing-masing.
“Nadeo melakukan pembelaan terhadap rekan setim/keluarganya (Haudi Abdillah). Ricky melakukan pembelaan terhadap rekan setim/keluarganya (Sato). Tapi tindakan yang kami lakukan berlebihan dan salah,” ujar Ricky.
Ricky Kambuaya pun berpesan agar pemain lain di Liga 1 jangan mencontoh aksinya dan Nadeo, terlebih untuk para generasi/pemain muda sepak bola Indonesia.
“Untuk itu, diharapkan untuk pemain sepak bola lainnya jangan mencontoh. Terlebih khusus terutama generasi/pemain muda sepak bola Indonesia. Di lapangan lawan di luar lapangan kawan bahkan sayang,” tulisnya.
Sementara itu, Nadeo mengunggah ulang postingan Ricky kambuaya di akun Instagram-nya. Kper 25 tahun itu menyebut Ricky Kambuaya sebagai pemain terbaik versinya. “Iyo ko tetap pemain terbaik versi saya sodara,” tulis Nadeo singkat.
2. Tenggelam di Klasemen
Terlepas dari kejadian ini, kekalahan dari Bali United semalam membuat Persib Bandung kembali apes. Pasalnya, posisi mereka kini lengser tiga tingkat, alias mendekati zona degradasi.
Persib melorot ke peringkat 13, hanya unggul empat poin atas Barito Putera yang masih bermain lima kali di peringkat ke-16 atau batas awal zona degradasi klasemen Liga 1.
Sedangkan Bali United berhasil merangsek ke posisi kelima dengan koleksi 12 poin, di belakang Persita (4), PSM Makassar (3), Madura United (2), dan Borneo FC (1) pada klasemen Liga 1.
Baca Selengkapnya: Klasemen Liga 1: Borneo FC Kudeta Puncak, Persib Bandung Apes Lagi