Diincar Chelsea dan Hampir ke Manchester City, 5 Alasan Marc Cucurella Jadi Rebutan
INDOSPORT.COM - Kegagalan mengaget beberapa nama seperti Raphinha dan Jules Kounde membuat raksasa Liga Inggris (Premier League) Chelsea, memalingkan pandangan ke bek Brighton, Marc Cucurella.
Setelah dua kali ditikung Barcelona, tampaknya Chelsea akan coba membajak pemain yang saat ini menjadi incaran Manchester City guna menambah daya lini belakang.
Marc Cucurella yang saat ini membela Brighton-Hove Albion itu tengah diupayakan oleh pihak manajemen Chelsea untuk dapat didatangkan pada transfer musim panas ini.
Jurnalis sepak bola terpercaya, Fabrizio Romano, mengatakan bahwa upaya transfer ini melibatkan pemain muda Chelsea, Levi Colwill, yang akan ditawarkan ke Brighton.
“Chelsea tengah berupaya untuk membajak kesepakatan dengan Marc Cucurella! Pembicaraan berlangsung hari ini dengan Brighton. Levi Colwill bisa menjadi bagian dari negosisasi,” kata Fabrizio Romano.
Sementara itu, Manchester City kemungkinan telah menyerah karena tak sanggup membayar tebusan. Brighton menolak tawaran dari The Citizens sebesar 40 juta euro (sekitar Rp610 miliar).
“Negosiasi persyaratan pribadi dalam beberapa jam ke depan. Man City tidak akan meningkatkan tawaran terakhir, 40 juta euro, ditolak oleh Brighton,” kata Fabrizio Romano dalam cuitan yang sama.
Jadi rebutan Chelsea dan Manchester City, lantas apa kira-kira yang membuat sosok Marc Cucurella masuk kategori spesial?
1. 1. Insting Menyerang
Pemain berkebangsaan Spanyol ini dikenal memiliki insting bertahan dan menyerang yang sama baiknya saat berlaga. Getafe berhasil mencatatkan umpan kunci dengan rating sebesar 6,9 berkat Cucurella.
Selain itu, Cucurella berhasil menciptakan peluang sebanyak 14 kali dalam hal mencetak gol, jauh lebih banyak dibandingkan para pemain Getafe pada musim 2020-2021.
Saat membela Brighton, pemain kelahiran Alella ini hanya mencetak satu gol dan satu assist pada musim lalu. Angka ini dikarenakan banyaknya peluang yang gagal dikonversikan menjadi gol oleh para penyerang Brighton-Hove Albion.
2. Solid Saat Bertahan
Penampilan Brighton yang cukup mengejutkan pada musim lalu tak lain tak bukan juga berkat apiknya Cucurella saat bertahan.
Didatangkan dari Getafe dengan biaya transfer sebesar 15 juta euro (sekitar Rp228 miliar), Cucurella banyak berkontribusi untuk Brighton. Pasukan Graham Potter ini termasuk klub dengan pertahanan terbaik dan jumlah kebobolan paling sedikit.
Cucurella juga berhasil membuat lebih banyak tekel sebanyak 93, jauh lebih banyak dibanding dengan pemain Brighton lainnya.
Di antara para pemain belakang yang berlaga di Liga Inggris lainnya, Marc Cucurella sukses menjadi pemain dengan penguasaan bola terbaik ke-2 di sepertiga lapangan.
2. 3. Pemain Serbabisa
Dengan catatan apiknya saat masih membela Getafe dan penampilan memukaunya bersama Brighton, tak diragukan lagi bahwa Marc Cucurella memiliki versatilitas yang luar biasa.
Dengan kondisi ditinggal Dan Burn dan banyaknya pemain yang mengalami cedera memaksa Potter untuk menjadikan Cucurella sebagai bek tengah kiri.
Kemampuan Cucurella yang luar biasa dapat membuatnya dengan cepat beradaptasi dengan posisi barunya itu. Dia berhasil membuat penyerang tim-tim lawan kewalahan ketika berada di garis akhir pertahanan Brighton.
Sehingga, Marc Cucurella bermain di tiga posisi yang berbeda, yaitu sebagai bek sayap, full-back, dan bek tengah.
4. Umur Masih Muda
Di umurnya yang tahun ini menginjak 24 tahun, Cucurella masih memiliki banyak waktu untuk mengembangkan permainannya.
Apabila kemampuannya terus berkembang seiring waktu, maka tidak akan diragukan lagi bahwa dia akan cepat menuju pada puncak kariernya.
Pemain yang dilabeli Brighton sebesar 50 juta euro (Rp762 juta miliar) ini mungkin terlihat tak masuk akal bagi seseorang yang jarang melihat permainannya.
Namun tampaknya sangat wajar mengingat Cucurella menjadi salah satu pemain yang menjadi incaran klub-klub raksasa seperti Manchester City dan Chelsea.
5. Bisa Jadi Aset Jangka Panjang
Dengan umurnya masih muda dan memiliki catatan penampilan yang memuaskan, Cucurella dapat menjadi aset menjanjikan bagi klub yang ia bela. Dia dikenal memiliki ketahanan fisik dan stamina luar biasa.
Hal ini terbukti dengan dirinya yang terakhir kali mengalami cedera saat masih membela Barcelona di 2017-2018, serta mampu tampil satu musim full bersama Brighton tanpa mengalami masalah cedera yang berarti.
Dengan demikian, Cucurella akan menjadi aset yang luar biasa bagi sebuah klub.