x

Bek Masa Depan Persita Ini Ternyata Hasil Perjudian Pelatih Aji Santoso

Kamis, 23 Juni 2022 02:37 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Juni Adi
Skuat Persita Tangerang. Foto: pialapresiden

INDOSPORT.COM - Bek muda Persita Tangerang, Charisma Fathoni selalu jadi starter pada ajang pra musim Piala Presiden 2022. Dia sudah tampil dalam tiga pertandingan di musim debutnya di tim senior. 

Toni sapaan akrabnya, dipercaya oleh pelatih Persita, Alfredo Vera untuk jadi bek tengah bersama dua tandem lainnya Kandaimu dan Arif Setiawan yang dimainkan bergantian. 

Baca Juga

Pada laga debut bersama Persita di Grup A Piala Presiden 2022, Toni harus telan pil pahit karena tim Pendekar Cisadane dibantai 1-6 oleh PSIS Semarang.

Lalu di laga kedua, tim Ungu Barat kembali kalah dari PSS Sleman dengan skor 0-2. 

Baru pada laga ketiga, Toni bisa bantu Persita menang 2-1 atas Dewa United. Tapi, dalam laga itu dia diganti lebih cepat karena alami cedera menit ke-14. 

Baca Juga

Mengingat laga pertama melawan PSIS, Toni mengatakan dapat pelajaran berharga. Bek 21 tahun itu akui sangat grogi, tapi sekaligus bangga bisa main di tim senior. 

“Pasti senang dan bangga tapi juga grogi, seperti terbebani karena Persita memiliki sejarah besar di sepak bola nasional,” ujarnya. 

“Itu jadi pengalaman yang berharga sekali buat saya sebagai pemain muda dan untuk karir ke depannya,” sambungnya. 

Baca Juga

Persita menjadi tim profesional pertama Toni, karena sebelumnya ia hanya tampil di tim Elite Pro Academy (EPA U-20).  Pada tahun 2019 dia sempat seleksi di Borneo FC U-18 dan U-20 dan baru lolos di Persita U-20 pada 2021. 

Darah sepak bola Toni didapat dari sang ayah yang pernah menjadi bagian dari staf Persema Malang.


1. Perjalanan Karier

Skuat Persita Tangerang. Foto: pialapresiden

Pemain kelahiran 25 Februari 2001 itu mengawali karir di SSB ASIFA milik pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso yang berada di Malang, Jawa Timur. 

Saat itulah, bakat Toni sebagai bek tengah secara tak langsung ditemukan Aji Santoso. Awalnya, dia bermain sebagai seorang striker, tapi diubah jadi bek tengah. 

Baca Juga

“Dulu saya seorang striker di tim akademi, karena saya sering offside dan sempat pindah sebagai gelandang," katanya.

"Saat di ASIFA mereka kekurangan bek tengah dan waktu itu coach Aji Santoso menyuruh saya main bek tengah dan sampai sekarang,” ujar pemain kelahiran Malang itu.

Baca Juga

Toni berharap bisa tampil konsisten dan terus belajar di tiap pertandingan yang ia jalani. Dia masih punya masa depan yang panjang dan bisa jalani debut di kompetisi resmi, di Liga 1 2022/23 bersama Persita. 


2. Jack Brown Gagal Ke Inggris

Jack Brown, pemain Persita Tangerang. Foto: Persita

Gelandang Persita Tangerang, Jack Brown kembali menepi karena alami cedera selama persiapan sebelum Piala Presiden 2020. Hal tersebut memaksanya batal ikut seleksi bersama klub Inggris. 

Sebelumnya, Jack Brown dilaporkan dapat kesempatan trial atau seleksi bersama salah satu klub Inggris pada bulan ini.

Tapi, pemain blasteran Indonesia-Inggris terpaksa menunda kesempatan emas itu karena merasa sakit di bagian lutut. 

Jack memilih fokus memulihkan kondisinya fisiknya terlebih dahulu. Dia akan cari kesempatan di masa mendatang karena cita-citanya adalah berkarir di Eropa. 

Baca selengkapnya: Kembali Diterpa Cedera, Jack Brown Batal Ikut Trial di Klub Liga Inggris 

Persebaya SurabayaPersita TangerangAji SantosoPiala PresidenLiga IndonesiaPiala Presiden 2022

Berita Terkini

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom