Pelatih Malaysia Terpukau Kiper Muda Persija Hasil Didikan Legenda Inggris

INDOSPORT.COM - Pelatih Sabah FC, Ong Kim Swee, mengaku tertarik dengan penampilan kiper muda Persija Jakarta, Adre Arido Giovani. Juru taktik asal Malaysia itu memuji penampilan anak muda 17 tahun itu.

Ketika Sabah FC jalani uji coba lawan Persija, Minggu (05/06/22), Arido Giovani dimainkan pada babak kedua. Dia masuk menit ke-57 untuk gantikan kiper muda lainnya, Risky Sudirman.

Meski Giovani kebobolan satu gol, Ong Kim Swee melihat ada potensi dalam diri jebolan Garuda Select III itu. Jika berlatih lebih tekun, pemain jebolan Bina Taruna FA itu bisa jadi andalan di masa mendatang.

"Saya cukup tertarik dengan pemain kiper mereka yang di babak kedua, berusia 17 tahun. Saya rasa dia punya potensi untuk naik level," ujar Ong Kim Swee.

Adre Arido Giovani mulai mencuri perhatian kala mengikuti seleksi Garuda Select 3 di Jakarta. Tingginya yang mencapai 187 cm, sehingga langsung tersorot pelatih Des Walker.

Di Garuda Select 3, bakat Adre Arido sebagai kiper makin terasah. Dirinya diklaim sebagai kiper dengan atribut lengkap seperti reflek dan kemampuan membaca arah bola.

Sementara itu, pada laga kemarin sore, Sabah FC menang tipis 2-1 atas Persija. Dua gol klub Malaysia itu dicetak Altemir Cordeiro pada menit ke-3 dan Park Tae-su pada menit ke-62, sedangkan satu gol Macan Kemayoran dilesakan Taufik Hidayat pada menit ke-60.

Menurut eks pelatih Malaysia, Ong Kim Swee, kemenangan kemarin bukan tolak ukur kekuatan asli kedua tim. Persija belum tampil dengan full skuad.

1. Bukan Tolak Ukur

Hanya saja, Sabah FC yang mendapat pengalaman karena menghadapi lawan dengan gaya permainan yang berbeda. Hal itu menguntungkan mereka saat kembali berlaga di Liga Super Malaysia.

"Saya rasa ini masih terlalu awal, karena setahu saya Persija baru memulai latihan dan banyak pemain barunya dan pemain-pemain pentingnya banyak yang belum datang," ujar Ong Kim Swee.

"Bagi saya untuk menilai pemain tidak adil kalau dilakukan hanya satu minggu,  dimana pramusim berlangsung agak lama dan saya percaya tim Persija akan terus menjadi lebih baik," imbuhnya.

The Rhinos kini menempati urutan kedua klasemen sementara Liga Super Malaysia. Mereka tertinggal lima poin dari Johor Darul Takzim yang memimpin dengan 12 poin. 

Pelatih Sabah FC, Ong Kim Swee cukup senang atas kemenangan yang diraih timnya atas Persija Jakarta. Baginya kemenangan ini bagus untuk timnya yang sedang melakukan persiapan.

Menanggapi kemenangan ini, Ong Kim Swee cukup puas. Terlebih pertandingan berjalan menarik.

"Satu pertandingan yang cukup baik untuk persiapan kedua tim terutama untuk Sabah FC," buka Ong Kim Swee selepas pertandingan.

Sabah FC memang sedang dalam masa rehat kompetisi Liga Super Malaysia. Dengan kemenangan ini, Ong Kim Swee menjadi modal bagus untuk menatap Liga Super Malaysia nanti.

"Tim kami istirahat cukup lama, dan hari ini setelah lebih kurang tiga minggu kami bermain dalam suatu pertandingan yang cukup baik dimana kami menang dan menguasai pertandingan," jelas On Kom Swee.

2. Thomas Doll Terkejut Permainan Persija Jakarta

Persija Jakarta harus menelan kekalahan dalam laga uji cobanya. Tim Macan Kemayoran takluk 1-2 atas tim Liga Super Malaysia, Sabah FC.

Persija Jakarta menghadapi Sabah FC di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi. Di laga ini, Persija Jakarta dikejutkan lewat gol cepat striker Sabah FC, Altemir Cordeiro di menit 4.

Persija Jakarta sempat menyamakan kedudukan lewat Taufik Hidayat di menit 60. Sayang Persija Jakarta kembali kemasukan di menit 63.

Kali ini giliran Park Tae Su mencetak gol kedua untuk Sabah FC. Skor 2-1 untuk keunggulan Sabah FC pun bertahan hingga pertandingan berakhir.

Menanggapi hasil ini pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll justru terkejut dengan penampilan anak asuhnya.

Baca selengkapnya: Ditaklukkan Sabah FC, Thomas Doll Terkejut Permainan Persija Jakarta