Toulon Tournament: 3 Eks Eropa Tumpuan Timnas Indonesia saat Hadapi Venezuela
INDOSPORT.COM – Melihat tiga pemain Timnas Indonesia U-19 jebolan Garuda Select di Eropa yang diprediksi bakal jadi tumpuan dalam laga perdana babak penyisihan grup Toulon Tournament hari ini.
Timnas indonesia U-19 akan segera melakoni laga perdana mereka di babak penyisihan grup Toulon Tournament dengan menghadapi wakil Amerika Selatan, Venezuela.
Menurut jadwal turnamen Toulon Tournament 2022, laga Timnas Indonesia U-19 vs Venezuela bakal digelar di Stade de Lattre-de-Tassigny, Prancis, pada Senin (30/5/22) mulai pukul 18.30 WIB.
Sayangnya, di turnamen ini pelatih Shin Tae-yong tidak bisa mendampingi skuat Timnas U-19 karena ada agenda FIFA Matchday pada Rabu (01/06/22).
Pada tanggal tersebut, Timnas Indonesia dijadwalkan menghadapi Bangladesh pada laga uji coba di Stadion Si Jalak Harupat.
Setelah itu, skuad Garuda senior akan mengikuti Kualifikasi Piala Asia 2023 di Kuwait pada tanggal 8-14 Juni mendatang.
Oleh sebab itu, Shin Tae-yong menitipkan Timnas U-19 pada dua asistennya, Dzenan Radoncic dan Bima Sakti untuk ke Prancis.
Sebelum bertolak ke Prancis dan mengikuti turnamen Toulon Tournament 2022, sebanyak 22 pemain Timnas U-19 sudah mengikuti sesi pemusatan latihan di Jakarta, sejak 16 Mei.
Jika melihat dari daftar pemain yang dibawa Timnas Indonesia kali ini, peluang untuk lolos dari penyisihan grup terbilang cukup besar.
Apalagi skuat Merah Putih memiliki beberapa pemain muda yang punya pengalaman tampil di Eropa bersama program Garuda Select dan diprediksi bisa membawa Timnas Indonesia meraih kemenangan sepanjang babak penyisihan.
Berikut INDOSPORT coba merangkum serta mengulas, tiga pemain jebolan Eropa yang bakal jadi tumpuan Timnas Indonesia di Toulon Tournament:
1. Edgard Amping
Nama pertama adalah Edgard Amping. Pemain kelahiran Mamuju tersebut merupakan bek potensial milik Timnas Indonesia dan sempat jadi tumpuan Garuda Select Jilid II saat tampil di Inggris dan Italia.
Sepanjang gelaran Garuda Select Jilid II, wingback berusia 18 tahun tersebut mampu catatkan masa bermain mencapai 1.487 menit.
Selain itu, Edgard Amping juga jadi pemain dengan daya jelajah paling tinggi di skuat Garuda Select, yakni mencapai 121, 45 km atau rata-rata sekitar 8,67 km per laga.
Meski bermain di belakang, namun Edgard Amping cukup aktif membantu serangan dengan torehkan tiga assist sepanjang kompetisi.
Berbekal pengalaman tampil di Eropa bersama Garuda Select serta potensinya yang cukup tangguh sebagai bek sayap, kehadiran Edgard Amping diprediksi bakal jadi salah satu tumpuan Timnas Indonesia untuk menahan gempuran tim lawan.
Selain itu, kecepatannya dalam melakukan overlap juga bisa jadi senjata rahasia Timnas Indonesia saat melakukan counter attack.
Rafli Asrul
Berikutnya ada Rafli Asrul. Gelandang serang berusia 19 tahun yang bakal jadi kreator permainan Timnas Indonesia sepanjang Toulon Tournament nanti.
Sama seperti Edgard Amping, nama Rafli Asrul juga merupakan jebolan Garuda Select Jilid II yang pernah berlatih di Inggris serta Italia.
Selama memperkuat Garuda Select, Rafli Asrul adalah pemain yang paling sering mendapat kepercayaan pelatih Des Walker dan Dennis Wise untuk tampil.
Kepercayaan tersebut mampu dibayar tuntas oleh Rafli Asrul, terbukti dirinya sukses mencatatkan 9 assist sepanjang gelaran Garuda Select 2.
Jumlah tersebut mengungguli torehan beberapa pemain lain, seperti Bagus Kahfi yang hanya cetak 6 assist, Bramdani (5 assist) serta Edgard Amping (3 assist).
Tak hanya cerdik dalam melepaskan umpan, Rafli Asrul yang bermain di belakang striker juga memiliki insting gol yang tajam dan mampu mencetak 9 gol buat Garuda Select 2.
Memiliki visi bermain yang baik serta finishing cukup bagus, jelas Rafli Asrul bakal jadi andalan lini tengah Timnas Indonesia untuk raih poin.
2. Hokky Caraka
Terakhir adalah Hokky Caraka. Striker asal Gunung Kidul yang bakal jadi tumpuan Timnas Indonesia dalam mencetak gol ke gawang lawan sepanjang Toulon Tournament.
Serupa dengan dua nama diatas, Hokky Caraka juga memiliki pengalaman bermain di Eropa karena dua kali mengikuti pelatihan Garuda Select.
Selama berada di skuat Garuda Select, pencapaian terbaik pemain 17 tahun ini adalah menjadi top skor Garuda Select jilid empat dengan mencetak total 14 gol.
Statistik tersebut sudah cukup untuk membuat Hokky Caraka jadi andalan di lini depan Timnas Indonesia di Toulon Tournament.
Bakal berduet dengan Ronaldo Kwateh yang juga punya insting gol berbahaya, keduanya dipastikan bisa membantu skuat Garuda meraih kemenangan di tiap laga.