Liga Italia: Tak Cukup Divock Origi, AC Milan Buru Striker Baru Hingga ke Liga Negeri Cokelat
INDOSPORT.COM - Jawara Liga Italia, AC Milan semakin dekat dengan striker Divock Origi. Tak cukup dengan satu nama Rossoneri pun terbang ke Belgia untuk melakukan nego dengan ujung tombak Club Brugee, Charles De Ketelaere.
Dilansir dari Calciomercato, petinggi AC Milan memang mengincar sang striker untuk menggantikan dua nama gaek. Sebagaimana diketahui, Zlatan Ibrahimovic dan Olivier Giroud memang tak muda lagi bagi AC Milan.
Bukan tanpa alasan mengapa Masara dan Maldini mengincar Charles De Ketelaere. Sebab sang striker memang jadi salah satu pemain paling sensasional di Liga Belgia musim ini.
Dengan usianya yang masih 21 tahun Charles sudah jadi pemain inti bagi Club Brugee. Catatan golnya juga cukup mengesankan untuk pemain yang masih bau kencur.
Pemain Belgia tersebut sukses membukukan 18 gol dan 10 assist dari 49 penampilannya di semua kompetisi. Termasuk membantu klubya menjuarai Liga Belgia tiga tahun berturut-turut.
Bakat Charles De Ketelaere sendiri di dapatkan oleh Ibrahim Ba yang merupakan pemandu bakat AC Milan. Sang pencari bakat terkesan dengan cara bermain Charles.
Charles De Ketelaere sendiri dapat bermain di tiga posisi sekaligus. Mulai dari gelandang serang, striker tengah hingga sayap kanan.
Kontraknya memang masih menyisakan beberapa tahun di Belgia. Namun Rossoneri siap membayar uang tebusan sebesar Rp550 milyar.
AC Milan memang akan sibuk dalam bursa transfer mendatang. Rossoneri akan memperkuat skuadnya demi bisa bersaing di Liga Champions musim depan.
Sesuai dengan mimpi Rafael Leao dan Pelatih Stefano Pioli, yang akan berusaha keras mewujudkan mimpi mereka dalam merengkuh si kuping besar musim depan.
1. Beberapa Klub Besar Mulai Goda Leao
Winger AC Milan Rafael Leao memiliki klausul pelepasan dalam kontraknya sebesar Rp2,3 triliun, apabila klub-klub besar Eropa memang serius meminangnya.
Menurut media Italia Calciomercato, termasuk Nicolo Schira, Manchester City, Liverpool dan PSG semuanya tertarik untuk memboyong Rafael Leao.
Kecepatannya yang eksplosif dibarengi skill dribbling yang sangar membuat sejumlah klub besar Eropa mempertimbangkan sebuah langkah untuknya.
Pep Guardiola dan Jurgen Klopp dikabarkan jadi penggemar berat sang winger, sementara direktur olahraga baru PSG Luis Campos bekerja dengan Leao ketika mereka bersama di Lille.
Di Spanyol beberapa media mengklaim bahwa Real Madrid sedang mempertimbangkan untuk menebus Leao setelah Los Blancos kehilangan Kylian Mbappe.
Pemain sayap Portugal memang meledak musim ini. Ia memainkan peran penting di skuad AC Milan yang sukses memenangkan gelar Serie A pertama mereka selama 11 tahun.
Terlebih di minggu-minggu terakhir saat dia mencetak tiga gol dan memberikan enam assist dalam enam pertandingan terakhir AC Milan.
Selain itu juga Leao memberikan tiga assist untuk dua gol Olivier Giroud dan satu gol Franck Kessie saat AC Milan mengunci gelar Liga Italia kontra Sassuolo pada Minggu (22/5/22).
AC Milan sendiri tidak berniat untuk menjualnya dan sedang mendiskusikan kontrak baru. Bintang Portugal itu meminta upah Rp110 milyar per tahun untuk memperpanjang kontraknya yang akan berakhir pada 2024.
Rafael Leao sendiri juga telah mengucap sumpah setianya bersama Rossoneri musim depan. Hal itu pernah ia ungkapkan dalam sebuah live streaming di akun Instagram pribadinya.
2. AC Milan Percepat Negosiasi Noa Lang
Hadiah terbaru sudah disiapkan manajemen AC Milan untuk sang pelatih, Stefano Pioli dengan mempercepat negosiasi sayap muda Belanda, Noa Lang.
Di belahan dunia yang lain, incaran AC Milan, Noa Lang juga berpesta usai klubnya, Club Brugge menjuarai Liga belgia untuk kali kedua beruntun.
Lang mampu berkontribusi dengan sembilan gol dan 15 assist dalam proses membantu Club Brugge menjadi juara dan mengungkap keinginan mencoba tantangan yang lebih besar musim depan.
Dilansir dari Calciomercato, duo direktur AC Milan, Paolo Maldini dan Ricky Massara kabarnya makin mempercepat negosiasi sayap berusia 22 tahun ini dengan menggelar pertemuan bersama agen.
Percepatan negosiasi Noa Lang terjadi karena AC Milan kesulitan mendatangkan Marco Asensio darI Real Madrid, sehingga Maldini dan Massara memilih mengganti fokus/.
Baca selengkapnya: Hadiah Lain Stefano Pioli Selepas Juara Liga Italia, AC Milan Percepat Negosiasi Wonderkid Belanda