Liga Champions: Carlo Ancelotti Ungkap Kata-kata Sakti yang Bawa Real Madrid Depak Manchester City
INDOSPORT.COM - Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, mengungkap kata-kata sakti yang diucapkannya untuk membawa Real Madrid kalahkan Manchester City di semifinal Liga Champions.
Real Madrid sukses membuat kejutan di leg kedua babak semifinal Liga Champions, Kamis (05/05/22). Bertanding di hadapan publik sendiri Los Blancos menang dengan skor 3-1 atas Manchester City.
Gol kemenangan Real Madrid dicetak oleh Rodrygo (90', 90+1') dan Karim Benzema (95'). Sedangkan gol tunggal Manchester City dibukukan oleh Riyad Mahrez (73').
Hasil tersebut membuat Real Madrid sukses menyabet tiket final Liga Champions setelah unggul agregat 6-5. Selanjutnya tim berjuluk Los Blancos itu akan berhadapan dengan Liverpool pada 28 Mei mendatang.
Rupanya kata-kata sakti Carlo Ancelotti sukses menggenjot semangat Real Madrid di leg kedua babak semifinal. Padahal jika melihat hasil dari leg pertama serta rekor head to head, Real Madrid tidak diunggulkan untuk menang.
"Ini akan menjadi final yang hebat, kami senang berada di sana. Tidak banyak yang percaya kami bisa melakukannya, tetapi para pemain lebih memercayainya daripada siapa pun," kata Carlo Ancelotti kepada Prime Video Italia.
"Di stadion ini, percikan sudah cukup. PSG tahu sesuatu tentang itu, Chelsea juga. Ini keajaiban stadion ini, rasa memiliki para pemain ini, dan kualitas mereka," sambungnya lagi.
Carlo Ancelotti bereaksi dengan tenang terhadap setiap gol Madrid, bahkan gol kedua malam itu untuk Rodrygo, yang membantu Madrid melaju ke perpanjangan waktu.
“Ketika ada pertandingan, itulah satu-satunya hal yang saya fokuskan, berusaha melakukan yang terbaik yang saya bisa. Sangat memuaskan melatih tim ini,” kata Ancelotti.
1. Kata-kata Sakti Carlo Ancelotti
Setelah Real Madrid sukses merebut tiket final Liga Champions dari tangan Manchester City, Carlo Ancelotti, langsung banjir pujian.
Pelatih asal Italia itu dipuji atas penggunaan pergantian pemainnya. Ancelotti sempat memasukkan Rodrygo pada babak kedua, sama seperti Marco Asensio dan Eduardo Camavinga. Bintang muda Prancis itu menggantikan Luka Modric dan juga berperan penting dalam kebangkitan Real Madrid.
“Saya lebih suka mengubah sesuatu. Kross, Casemiro dan Modric memainkan permainan yang hebat, tetapi energi sangat penting ketika pertandingan terbuka dan tidak ada lagi taktik,” ucapnya.
"Saya mengatakan kepada para pemain kemarin bahwa mereka yang menyelesaikan pertandingan lebih penting daripada mereka yang memulai."
"Mereka semua (pemain pengganti) melakukannya dengan baik. Jesus Vallejo telah mengatur sepuluh menit musim ini, tetapi dia bermain lima menit malam ini dan memenangkan semua sundulan," pungkasnya.
2. Torehan Gemilang Carlo Ancelotti
Kata-kata sakti Carlo Ancelotti itu sukses mengantarkan Real Madrid meraih tiket final Liga Champions. Ancelotti juga mengukir sejarah sebagai pelatih pertama yang berhasil mencapai final Liga Champions sebanyak lima kali.
Dia memegang rekor kemenangan terbanyak dalam kompetisi, bersama dengan Zizou Zidane dan Bob Paisley (masing-masing tiga).
Jika sukses membawa Real Madrid juara Liga Champions, maka Carlo Ancelotti akan menjadi pelatih dengan koleksi trofi Si Kuping Besar terbanyak (4 gelar).