x

Jelang Final IYC, Atletico dan Barcelona Tinjau Pembinaan Usia Dini di PSF

Selasa, 19 April 2022 08:55 WIB
Penulis: Zainal Hasan | Editor: Indra Citra Sena
Pelatih Atletico Madrid, Daniel Perez ketika menyambangi PSF untuk melihat metode latihan usia dini di indonesia.

INDOSPORT.COM - Dua finalis International Youth Championship (IYC) 2021, Atletico Madrid U-18 dan Barcelona U-18, menyambangi Pancoran Soccer Field untuk meninjau pembinaan sepak bola usia dini di sana.

Baik Atletico Madrid U-18 dan Barcelona akan tampil di final IYC 2021. Keduanya berkesempatan saling unjuk kebolehan di Jakarta International Stadium (JIS), Selasa (19/4/22).

Baca Juga

Namun, kedua tim ini menyambangi Pancoran Soccer Field sebelum laga final. Mereka melihat bagaimana proses pembinaan sepak bola usia dini di sini.

Pelatih Atletico Madrid U-18, Daniel Perez, mengaku sangat senang akan kunjungan ini. Dia bisa melihat anak usia dini berlatih sepak bola.

Baca Juga

"Tentu kami senang berada di sini (Pancoran Soccer Field). Juga untuk melihat progres sepak bola akar rumput di Indonesia. Kegiatan ini juga penting buat Atletico sebagai brand," ucap Daniel Perez.

Atletico Madrid U-18 sendiri sudah merasakan kemampuan pesepak bola Indonesia saat menghadapi Indonesia All Star dan Bali United U-18 di ajang IYC 2021.

Baca Juga

"Bagi saya pemain muda Indonesia cukup sulit, kami baru sebentar di sini. Kami baru seminggu di sini dan melawan dua tim, mereka bermain intense secara fisik, lumayan kuat, dan cepat," puji Daniel Perez.

"Transisinya juga bagus, tentu butuh konsentrasi yang kuat. Sehingga, kami mencoba tak kebobolan melawan tim-tim Indonesia," tambahnya.


1. Kelelahan

Dua pelatih Barcelona vs Atletico Madrid jelang laga Final besok. Foto: Zainal Hasan/Soicaumienbac.cc

Sayang, kali ini skuat Atletico Madrid U-18 batal latihan di PSF, sebab mereka sedang beristirahat guna menatap final IYC 2021 di Stadion JIS nanti.

"Kami datang dari Spanyol dan sudah bermain tiga pertandingan hanya dalam rentang waktu lima hari. Penerbangan ke sini 20 jam," jelasnya. 

Baca Juga

"Apalagi kami baru saja melawan All Star yang pertandingannya sangat intens. Para pemain sangat tertekan dan kelelahan, jadi kami memutuskan istirahat," cetus Daniel Perez.

Baca Juga

"Makanya kami tak latihan. Dan ada pertandingan besok, harus siap pertandingan final. Semoga besok fans Atletico bisa melihat trofi," pungkasnya.


2. Kasus Rasisme dan Seksisme

Indonesia All Star dikalahkan Atletico Madrid U-18 dengan skor 1-2 pada laga ketiga turnamen International Youth Championship (IYC) 2022 di Stadion JIS, Minggu (17/04/22). Foto: Official Photo IYC 2022

Langkah tegas akhirnya diambil oleh panitia pelaksana hajatan International Youth Championship (IYC) 2021 terkait isu tidak sedap. 

Mereka berjanji akan mengusir penonton yang ketahuan melakukan tindakan rasisme dan seksisme dalam pelaksanaan International Youth Championship (IYC) 2021.

International Youth Championship sudah berlangsung sejak 13 April lalu. Empat tim, Indonesia All Star U-20, Barcelona U-18, Atletico Madrid U-18, serta Bali United U-18 bertarung di Jakarta International Stadium.

Baca Juga

Sayang, ada hal yang tidak terpuji dilakukan oleh oknum suporter dalam pelaksanaannya, terutama berkaitan dengan aksi rasisme dan seksisme.

Hal ini pun sangat disayangkan pihak panitia IYC. Padahal sejatinya panitia terus mengimbau melalui pengeras suara Stadion JIS supaya tidak terjadi.

Baca Selengkapnya

Atletico MadridBarcelonaLiga IndonesiaBola IndonesiaJakarta International Stadium (JIS)International Youth Championship

Berita Terkini

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom