Dikalahkan Persipura dan Gagal Juara, Pelatih Bhayangkara FC Marah Besar
INDOSPORT.COM - Bhayangkara FC secara mengejutkan kalah 1-2 dari Persipura Jayapura pada pekan ke-31 Liga 1 2021, Rabu (16/03/22). Kekalahan yang sekaligus menutup peluang juara The Guardian ini membuat pelatih Paul Munster murka.
Dua gol Persipura Jayapura dicetak melalui penalti Ramiro Fergonzi (27') dan Ricky Cawor pada menit 90+1'. Sedangkan gol balasan Bhayangkara FC diciptakan oleh Anderson Salles pada menit ke 90+4'.
Hasil pertandingan itu membuat pelatih Bhayangkara FC, Paul Munster sangat kecewa dan marah. Gagalnya pemain depan mencetak gol jadi salah satu alasan kekalahan dari Persipura.
"Setelah itu sebenarnya kami masih bisa bermain dengan bagus, kami dapatkan beberapa peluang, bahkan itu peluang emas, satu dari Ezechiel (Ezechiel Ndouassel) tadi," ucap Paul Munster.
“Saya sangat marah karena hal tersebut tidak masuk ke gawang dan akhirnya kami juga harus bermain dengan 10 orang, yang berarti 10 orang tersebut harus bekerja ekstra dan kami harus mengganti secara taktikal," katanya.
Kekalahan dari Persipura membuat Bhayangkara FC turun peringkat empat klasemen Liga 1 2021. Tim juara 2017 itu kumpulkan 59 poin dari 31 laga.
Catatan tersebut berjarak 10 poin dengan Bali United yang ada di puncak klasemen dengan 69 poin dengan menyisakan tiga laga.
Dengan jarak 10 poin, Bhayangkara FC tidak lagi bisa mengejar Bali United walau Laskar Serdadu Tridatu kalah tiga kali beruntun di pekan tersisa.
1. Hasil Pertandingan Liga 1 Bhayangkara vs Persipura
Bhayangkara FC lebih dulu mendapatkan peluang emas di menit ke-21 lewat situasi bola mati yang dihadapi oleh bek asing asal Brasil mereka, Anderson Salles.
Anderson dari sisi kiri melepas sepakan kencang ke arah tiang jauh namun Persipura Jayapura harus berterimakasih pada kiper Dede Sulaiman yang mampu menunjukkan penyelamatan brilian.
Momentum kemudian justru berbalik sekitar lima menit kemudian usai Sani Fauzi melakukan blunder dengan melanggar Ramiro Fergonzi di kotak penalti Bhayangkara.
Wasit pun kemudian tak ragu menunjuk titik putih. Fergonzi yang maju menjadi eksekutor sukses menaklukkan Awan Setho dengan eksukusi ke tengah yang mengandalkan power.
Pada menit ke-34 Bhayangkara punya kans menyeimbangkan skor ketika Ezechiel Ndouasel lolos dari jebakan offside usai menerima umpan daerah.
Hanya saja sang bomber internasional Chad tersebut justru bisa dihadang oleh Tinus Pae yang menjatuhkannya di kotak penalti. Wasit menilai tekel tersebut bersih.
Lima menit jelang waktu di babak pertama usai lagi-lagi Bhayangkara harus mendapatkan musibah penurun mental mereka.
Bek sentral senior Jajang Mulyana harus meninggalkan lapangan dan masuk ruan ganti lebih awal usai menerima kartu kuning keduanya.
Mantan penggawa Pelita Jaya dan Mitra Kukar tersebut melakukan blunder fatal dengan menarik seragam dari Yevhen Bokhasvili saat tidak ada pemain Bhayangkara lain di belakangnya.
Di paruh kedua Bhayangkara FC sama sekali tidak melakukan pergantian pemain untuk menutup lubang yang ditinggalkan oleh Jajang.
Akhirnya Persipura Jayapura semakin berani untuk melancarkan serangan dan mencari gol kedua. Di menit ke-48 kombinasi Ian Kabes dan Bokhasvili nyaris berbuah angka namun nama kedua justru tak mampu mengarahkan sundulannya ke dalam gawang dari jarak dekat.
Yohanes Pahabol di menit ke-50 giliran mensia-siakan peluang emas. Menyambar umpan silang dari Bokhasvili di tiang jauh, sang winger kidal justru kalah cepat dengan Putu Gede dan Persipura hanya mendapatkan sepak pojok.
Bokhasvili kembali melewatkan peluang mudah untuk bikin gol dua menit jelang waktu normal usai. Tendangan striker Ukraina tersebut kali ini hanya menerpa tiang gawang Bhayangkara.
Akan tetapi Persipura tetap bisa mendapatkan gol kedua mereka lewat pemain pengganti yakni Ricky Cawor di menit pertama injury time.
Ricky bekerja sama dengan sesama pemain subtitusi, Gunansar Mandowen, untuk mendapatkan ruang tembak di dalam kotak enam yard. Dengan satu sontekan saja ia mampu memperdaya Awan Setho.
Hanya kurang dari satu menit sebelum peluit panjang dibunyikan Bhayangkara mampu mencetak gol balasan lewat tendangan bebas Anderson. Hanya The Guardians tak sempat melakukan comeback dan harus puas dengan skor akhir 1-2.
2. Klasemen Liga 1
Beranjak ke papan bawah, hasil imbang pekan ini belum mampu menyelamatkan Barito Putera dari ancaman jurang degradasi.
Apalagi, Persipura Jayapura yang berada di peringkat ke-16, berhasil menaklukkan tim kuat Bhayangkara FC, sehingga perolehan poin semakin tipis dengan Barito Putera.
Nyatanya, Persipura akan menghadapi salah satu tim papan bawah, PSS Sleman. Jika menang, dan Barito kalah dari Persik Kediri, tentu ada pergerakan di zona merah.
Sangat menarik melihat persaingan ketat di papan atas maupun papan bawah klasemen sementara kompetisi Liga 1 2021-2022.
Berikut update klasemen sementara kompetisi Liga 1 2021-2022 pekan ke-31, per hari ini, Kamis (17/03/22).