Tinggalkan San Siro, Gelandang AC Milan Bakal Jadi Alat Barter Chelsea
INDOSPORT.COM - Teka-teki yang menyelimuti masa depan Tiemoue Bakayoko akhirnya terjawab. Gelandang berusia 27 tahun tersebut kemungkinan besar akan meninggalkan San Siro, markas AC Milan akhir musim ini.
Isu liar yang menerpa Tiemoue Bakayoko tak lepas dari kurangnya menit bermain bagi pemain pinjaman Chelsea tersebut. Tercatat, Bakayoko baru mentas sebanyak 597 menit dari 17 penampilan sejauh ini. Eks AS Monaco tersebut masih kalah saing dari Sandro Tonali, Franck Kessie maupun Ismael Bennacer.
Kurang agresif dalam merebut bola, serta acapkali melakukan blunder fatal saat melakukan operan disebut-sebut membuatnya kian terpinggirkan di starting XI I Rossoneri.
Situasi tersebut diperparah dengan ucapan Stefano Pioli baru-baru ini. Pelatih asal Italia itu menyinggung para pemain tengahnya yang siap turun gelanggang saat bersua Sampdoria.
Entah disengaja atau tidak, Pioli tak menyebutkan nama Bakayoko. Kode dari Pioli tersebut kian memanaskan masa depannya di Kota Milan.
Gosipnya, Bakayoko bakal meninggalkan AC Milan untuk kedua kalinya. Ia disebut-sebut bakal jadi alat barter transfer Chelsea ke Sevilla.
1. Jadi Alat Barter
Calciomercato.com mengklaim jika Bakayoko akan ditukargulingkan dengan Jules Kounde yang jadi incaran Chelsea. Sevilla pun menyambut baik rencana tersebut. Pasalnya, petinggi Sevilla Ramon Rodriguez Verdejo alias Mochi merupakan penggemar berat Bakayoko.
Diyakini, ia tak akan keberatan jika Chelsea menawarkan pertukaran pemain yang melibatkan Bakayoko dan Jules Kounde.
Kendati demikian, keputusan final saat ini berada di tangan AC Milan. Bagaimana tidak, meski dipinjamkan ke AC Milan namun Tim Merah Hitam punya opsi untuk mempermanenkannya.
Meski I Rossoneri mulai ragu dengan Bakayoko namun Paolo Maldini Cs belum pasti akan mengembalikan Bakayoko ke klub induknya, Chelsea.
Bukan tanpa sebab, musim depan gelandang AC Milan kemungkinan berkurang 1 setelah Franck Kessie belum juga meneken kontrak anyar. Jika Kessie meninggalkan AC Milan, maka kemungkinan besar Bakayoko akan tetap dipertahankan demi menambah kedalaman skuat.
Di sisi lain, Bakayoko sendiri masih bisa membuktikan dirinya hingga akhir musim ini. Bukan tidak mungkin, jika ia tampil oke maka AC Milan tak akan ragu untuk mempermanenkannya.