x

Sudah Kalah di Euro 2020, Morata dan Istri Masih Terus Dapat Ancaman Pembunuhan

Senin, 12 Juli 2021 16:20 WIB
Penulis: Yohanes Ishak | Editor:
Alvaro Morata, pemain Timnas Spanyol.

INDOSPORT.COM – Striker Timnas Spanyol, Alvaro Morata beserta keluarganya masih terus mendapat ancaman meski sudah tersingkir di Euro 2020.

Beredar laporan dari ESPN, istri Morata, yakni Alce Campello mengaku jika dirinya masih diteror dengan mendapatkan pesan ancaman pembunuhan.

Saat ini, pihaknya memang sudah menghubungi pihak kepolisian untuk menginvestigasi si pengancam tersebut.

Baca Juga
Baca Juga

Meski buat Alice dan Alvaro situasi ini bisa dihadapi mereka dengan tenang, namun Alice ingin agar si pengancam ini mendapat sanksi yang berat.

Karena menurutnya jika yang terkena ancaman sedang sakit keras atau mentalnya jadi terganggu, maka bisa berdampak buruk.

“Saya mendapat sebuah pesan yang mengatakan jangan coba-coba untuk berani memposting foto gol Morata atau aku bakal membakar rumahmu langsung!” ujar Campello.

“Sebelumnya saya juga menerima pesan dengan mengatakan, suamimu seperti terkena penyakit kanker, anak-anak kalian juga sama!” sambung Alice Campello menceritakan isi pesan brutal yang ia terima.

Baca Juga
Baca Juga

“Saya sebenarnya tidak masalah dengan pesan ini, jujur saja. Tapi coba pikir, bagaimana yang menerima pesan ini hatinya lebih sensitif? Pasti bisa jadi masalah besar untuknya,” tambahnya.

“Mari kita lebih bijak lagi, lebih pintar lagi untuk mengingat jika olahraga itu buat pemersatu bangsa, bukan untuk jadi ajang pelampiasan emosi dan rasa frustasi Anda! Saya harap ke depannya ada tindakan serius untuk orang-orang seperti ini karena mereka sangat memalukan,” tutup Alice Campello.


1. Sudah Dapat Pengamanan Khusus

Álvaro Morata dan Alice Campello.

Ancaman pembunuhan dialami oleh Morata sejak Spanyol masih berada di fase Grup Euro 2020. Di mana dirinya kerap gagal menyelesaikan sejumlah peluang emas untuk dijadikan gol.

Tak hanya itu, Morata juga tak mampu menuntaskan eksekusi penalti yang membuat Spanyol gagal mendapatkan kemenangan dan juga tambahan gol.

Situasi inilah yang membuat ancaman tersebut menghampiri keluarganya dan pihak Spanyol, termasuk sang pelatih, Luis Enrique langsung bertindak tegas dan meminta pihak kepolisian untuk mengambil tindakan.

Saat itu juga, istri Morata dan ketiga anaknya mendapat pengamanan khusus demi menghindari kejadian yang tak diinginkan.

Ironisnya, meski kini Spanyol sudah tersingkir dari Euro 2020 setelah kalah dari Italia di babak semifinal, ancaman tersebut masih terus menghampirinya.

Kabarnya, pihak Morata telah meminta sejumlah kepolisian di Italia agar bisa menangkap si pelaku, namun meminta jika nanti sudah ditangkap, sang pelaku tidak perlu diekspos di media.

Sebuah tindakan yang baik hati namun tegas sekali ya sobat INDOSPORT. Saat ini, Euro 2020 sudah selesai dengan mengeluarkan Italia sebagai juaranya usai mengalahkan Inggris dengan skor 3-2 dalam adu penalti setelah bermain imbang 1-1 di waktu normal.

SpanyolAlvaro MorataEuro 2020Alice CampelloBola InternasionalEuforia Eropa

Berita Terkini

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom