Barcelona Cuci Gudang, AC Milan & Leeds United Ketiban Durian Runtuh
INDOSPORT.COM - AC Milan dan Leeds United bisa dibilang mendapat durian runtuh dengan kebijakan cuci gudang Barcelona, khususnya terkait Philippe Coutinho dan Junior Firpo.
Bagaimana tidak, mereka bisa mendatangkan pemain berlabel bintang tanpa bersusah payah mengincarnya jauh jauh hari.
Menurut Marca, setidaknya ada dua pemain yang bakal dilego Blaugrana ke AC Milan maupun Leeds United. Kedua pemain tersebut yakni Philippe Coutinho dan Junior Firpo.
Philippe Coutinho dikabarkan selangkah lagi kembali meruput di Serie A bersama AC Milan, sementara Junior Firpo menyebrang ke Premier League.
Khusus untuk Philippe Coutinho, baik sang pemain maupun AC Milan dan Barcelona sama sama diuntungkan.
AC Milan diuntungkan jika Philippe Coutinho jadi datang mengingat mereka baru saja kehilangan Hakan Calhanoglu yang membelot ke rival sekota, Inter Milan.
Kedatangan pemain yang berposisi sebagai playmaker itu bakal menambal celah yang ditinggalkan Hakan Calhanoglu.
Bagi Barcelona, Philippe Coutinho dianggap membebani keuangan klub dan tak sebanding dengan performanya. Pemain berkebangsaan Brasil itu dianggap gagal di Barcelona, hingga dipinjamkan ke Bayern Munich sebelum kembali lagi ke Camp Nou musim ini.
Dengan kedatangan pelatih anyar Ronald Koeman rupanya tak menjamin Philippe Coutinho mendapat tempat utama. Pelatih asal Belanda bahkan blak blakan rela melepas pemainnya itu dengan sukarela.
Dilaporkan oleh Marca, satu satunya batu sandungan yang menghalangi transfer Philippe Countinho ke AC Milan yakni struktur pajak Italia yang diyakini menjadi faktor utama dalam keputusan sang pemain.
Sementara itu, Junior Firpo juga masuk daftar jual klub. Berbagai laporan menyebutkan bahwa Barcelona dan Leeds United telah mencapai kesepakatan untuk kepindahan bek kiri tersebut ke Inggris.
Leeds dilaporkan telah menyetujui biaya transfer 15 juta euro, dan tinggal menunggu pemeriksaan medis untuk segera diresmikan.
1. Pjanic Ikut Jadi Korban Cuci Gudang
Tottenham Hotspur disebut selangkah lagi mendatangkan Miralem Pjanic.
Transfer Miralem Pjanic ke Tottenham Hotspur kental beraroma reuni.
Bagaimana tidak, Direktur Teknik anyar Tottenham Hotspur Fabio Paratici pernah bersama bekerja sama di Juventus beberapa tahun silam.
Fabio Paratici bergabung dengan Juventus pada musim panas 2010 setelah sebelumnya berada di Sampdoria.
Antara Fabio Paratici dan Miralem Pjanic bekerja sama di Juventus pada medio tahun 2016 hingga sang pemain memutuskan pinangan Barcelona pada awal musim kemarin.
Keputusan menyebrang dari Turin ke Camp Nou dianggap blunder bagi karir Miralem Pjanic.
Semenjak pindah ke Barcelona, sinar Miralem Pjanic seolah meredup. Pemain berkebangsaan Serbia selalu sulit menembus skuad utama Tim Catalan.
Miralem Pjanic pun dikabarkan tak betah dan ingin hengkang musim ini.
Rumor hengkangnya Miralem Pjanic pun semakin kencang, setelah Barcelona dengan Joan Laporta nya tengah melakukan cuci gudang pemain.
Nama Miralem Pjanic pun dikabarkan masuk daftar jual Barcelona. Gayung pun bersambut, menurut Sport Spanyol, Fabio Paratici telah menjalin kontak dengan Barcelona.
Besar kemungkinan, Miralem Pjanic diboyong ke The Lilywhites dengan status pinjaman.
Dalam laporan yang sama, batu sandungan yang menggagalkan transfer Miralem Pjanic hanya soal gaji.
Saat ini Miralem Pjanic menerima bayaran 271.000 Euro perminggu atau sekitar Rp 4,6 Miliar per pekan.
Jika terwujud Miralem Pjanic bakal berstatus sebagai pemain dengan bayaran tertinggi di Tottenham Hotspur.