Profil Tim Euro 2020: Spanyol
INDOSPORT.COM – Spanyol digadang-gadang bisa menjadi calon kuat juara Euro 2020, tapi benarkah demikian? Berikut kami hadirkan profilnya.
Spanyol datang ke Euro 2020 dengan status sebagai juara 3 kali pada ajang tersebut. Spanyol diketahui pernah juara Euro pada edisi 1964, 2008 dan 2012.
Tak hanya soal tradisi, Spanyol juga saat ini dilatih pelatih bertangan dingin bernama Luis Enrique. Sang pelatih merupakan sosok yang berjasa mengantarkan Barcelona meraih juara LaLiga, Copa del Rey dan Liga Champions.
Berbekal pengalaman itu, Luis Enrique tentu tahu cara bagaimana membawa tim bisa menjadi juara dalam sebuah turnamen. Dalam perjalanannya menjelang Euro 2020, Enrique bahkan mampu membawa Spanyol membantai Jerman dengan skor 6-0.
Kejadian bersejarah itu terjadi pada November tahun lalu pada ajang UEFA Nations League. Sedikit banyak, keberhasilan membantai Jerman, seharusnya jadi alarm bagi tim lain kalau Spanyol asuhan Luis Enrique adalah salah satu calon kuat juara Euro 2020.
Hanya saja, patut diketahui kalau dalam skuad Spanyol saat ini, tidak ada sama sekali pemain Real Madrid. Padahal masih ada Sergio Ramos yang mungkin bisa dibawa sebagai penyemangat tim atau motivator berkat pengalamannya.
Meski tanpa pemain Real Madrid, Spanyol ternyata tetap dianggap sebagai calon kuat juara Euro 2020. Tapi sebelum menjustifikasi Spanyol bisa juara Euro 2020, kira-kira seperti apa formasi dan starting XI skuad asuhan Luis Enrique nanti?
1. Perkiraan Formasi dan Starting XI
Jika mengacu pada kebiasaan Luis Enrique memimpin Spanyol dalam beberapa laga terakhir, ia biasanya akan menggunakan formasi 4-1-4-1 atau 4-3-3. Sebenarnya itu hanya modifikasi saja, karena memang kedua formasi itu bisa berubah sesuai keinginan Luis Enrique.
Tapi apapun formasinya, besar kemungkinan Unai Simon akan tetap jadi kiper utamanya meski ada David De Gea. Soalnya dalam 6 laga terakhir Spanyol, Unai Simon selalu diberi kepercayaan sebagai kiper utama menyusul performa yang menurun dari De Gea.
Menuju ke lini belakang, hadirnya Aymeric Laporte, kemungkinan akan langsung dimanfaatkan sebagai pemain inti. Lalu untuk tandem Laporte, Pau Torres yang sedang dalam on fire usai bawa Villarreal juara Liga Europa kemungkinan besar bisa dipilih oleh Luis Enrique.
Di sisi kanan, Cesar Azpilicueta yang baru saja juara Liga Champions dengan Chelsea, bisa menjadi pilihan utama. Sedangkan di sisi kiri, perlu pengalaman lebih dalam diri Jordi Alba yang pernah juara Euro 2012 bersama Spanyol.
Berangkat ke lini tengah, ada Rodri yang mungkin akan lebih dipilih dibanding Sergio Busquets untuk posisi gelandang bertahan. Untuk dua gelandang serang, ada Thiago Alcantara dan Koke yang memiliki kreativitas lebih dan bisa dijadikan andalan untuk Euro 2020.
Dari posisi sayap ada Dani Olmo yang sebenarnya adalah seorang gelandang serang, tapi dengan kecepatannya, pemain RB Leipzig ini juga bisa berbahaya dari area sisi lapangan. Di sisi lainnya, ada Ferran Torres yang sedang sangat on fire bersama Spanyol asuhan Luis Enrique.
Meski bersama Manchester City, Ferran Torres hanya sebagai pelapis tapi Enrique tampak sangat mengandalkan sang pemain sebagai pemain utama Spanyol dalam beberapa laga terakhir.
Sedangkan striker utama, Enrique bisa memilih antara Gerard Moreno atau Alvaro Morata.
Jika ingin memilih pemain yang sedang sangat termotivasi tinggi, Enrique bisa memilih Gerard Moreno yang tokcer dengan Villarreal musim ini. Tapi kalau ingn striker pengalaman, nama Morata bisa jadi pilihan, namun bukan mereka pemain kunci Spanyol di Euro 2020.
Daftar Skuad Spanyol
Kiper: Unai Simon, David De Gea, Robert Sanchez
Bek: Cesar Azpilicueta, Diego Llorente, Pau Torres, Eric Garcia, Jose Gaya, Jordi Alba, Aymeric Laporte
Gelandang: Sergio Busquets, Marcos Llorente, Koke, Thiago, Rodri, Fabian Ruiz, Dani Olmo, Pedri
Striker: Alvaro Morata, Gerard Moreno, Ferran Torres, Adama Traore, Mikel Oyarzabal, Pablo Sarabia
2. Player to Watch: Ferran Torres
Menurut kami, bukan Gerard Moreno ataupun Alvaro Morata yang bakal jadi pemain kunci Spanyol. Melainkan, Ferran Torres yang kami rasa bakal jadi andalan Enrique untuk membawa Spanyol jadi juara Euro 2020.
Alasannya, Ferran Torres sepertinya sangat cocok dengan gaya permainan yang diinginkan oleh Luis Enrique di Timnas Spanyol. Hal itu terbukti bagaimana Ferran Torres mampu mencetak 5 gol hanya dalam 4 pertandingan terakhir Spanyol.
Semua bermula saat Ferran Torres mencetak hattrick ke gawang Jerman, lalu berlanjut dengan sebuah gol yang masing-masing bersarang ke gawang Georgia dan Kosovo. Fakta itu seperti jadi pertanda kalau bukan striker utama yang jadi mesin gol utama Spanyol.
Melainkan sepertinya Ferran Torres yang bisa jadi mesin gol utama Spanyol jika ia mampu tampil konsisten seperti 4 laga terakhir Spanyol.
Jadi, buat lawan-lawan Spanyol, nama Ferran Torres harus diwaspadai kalau tak ingin melihat mereka juara, tapi apa benar mereka calon kuat kampiun?
3. Prediksi di Euro 2020
Melihat persaingan di grup E, Spanyol sebenarnya bersaing dengan lawan-lawan yang di atas kertas seharusnya bisa dikalahkan. Di grup E, Spanyol tergabung bersama Swedia, Polandia dan Slovakia.
Di atas kertas, kualitas Polandia, Swedia dan Slovakia berada di bawah Spanyol. Mungkin Polandia dengan striker Robert Lewandowski saja yang bisa menjadi batu sandungan bagi Spanyol.
Sama mungkin jangan pernah meremehkan Swedia yang di Piala Dunia 2018 lalu mampu bertahan hingga perempatfinal. Jika tak ada aral melintang, Spanyol seharusnya bisa juara grup dengan mudah.
Asumsi jika Spanyol jadi juara grup E, maka lawannya besar kemungkinan hanya tim peringkat ketiga yang berada di antara grup A/B/C/D. Selama lawannya bukan berasal dari grup F yang terkenal neraka, Spanyol seharusnya masih bisa bertahan.
Masalah mungkin baru muncul kalau sudah masuk ke perempatfinal karena Spanyol bisa bertemu dengan pemenang antara juara grup D atau runner up grup F. Seperti yang kita tahu kalau grup D ada Inggris yang kemungkinan besar bisa jadi juara di sana.
Lalu di grup F terkumpul para jagoan Eropa seperti Portugal, Jerman hingga Prancis, sehingga bisa dikatakan Spanyol bakal bertemu lawan sepadan di babak ini. Jika seandainya mau memprediksi kapan Spanyol akan tersingkir, kemungkinan itu bisa terjadi di 8 besar.
Namun, seperti yang sudah dijelaskan di awal tadi, meski materi pemain tanpa Real Madrid, tapi pengalaman Luis Enrique membantai Jerman harus jadi perhatian. Soalnya pertanda Enrique bisa bawa Spanyol jadi juara Euro 2020 sangat terbuka lebar.