x

Ditahan Tim Gurem, Gelar Liga Inggris Liverpool di Ujung Tanduk

Senin, 14 Desember 2020 02:02 WIB
Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
Ekspresi penyesalan pemain Liverpool usai ditahan imbang Fulham

INDOSPORT.COM - Jawara bertahan Liga Primer Inggris, Liverpool, tertahan di kandang klub gurem, Fulham. Hal ini pun menyiratkan sebuah fakta baru soal ancaman The Reds yang diprediksi gagal mempertahankan gelar juaranya.

Liverpool datang ke London dengan target meraih tiga poin. Tidak mengherankan, mengingat The Reds tengah bertarung dengan Tottenham Hotspur di puncak klasemen Liga Primer Inggris.

Baca Juga
Baca Juga

Datang ke kandang Fulham, Jurgen Klopp menggunakan para pemain terbaiknya yang ada. Dengan formasi 4-3-3, Mohamed Salah, Roberto Firmino, dan Sadio Mane tampil di lini depan sejak menit awal pertandingan.

Sedangkan di lini tengah ada Jordan Henderson, Georginio Wijnaldum, dan Curtis Jones yang bertugas untuk menjaga ritme permainan tim.

Sementara di lini belakang ada Trent Alexander-Arnold, Joel Matip, Fabinho, dan Andrew Robertson yang menemani Alisson Becker di sektor pertahanan tim.

Secara teori di atas kertas, skuat Liverpool seharusnya mampu memenangkan pertandingan dengan mudahnya. Namun di atas lapangan terkadang berbeda dengan teori yang ada.

Liverpool harus tertinggal lebih dahulu lewat gol yang dicetak oleh Bobby Reid di menit ke-25. Fulham unggul 1-0.

Tertinggal dari tim yang tengah berjuang dari zona degradasi, The Reds langsung tampil bar-bar. Mereka terus menekan tuan rumah.

Bahkan, tercatat Liverpool terlalu menguasai jalannya pertandingan dengan persentase penguasaan bola mencapai 71 persen di babak pertama ini.

Memasuki babak kedua, terdapat beberapa perubahan pemain yang dilakukan oleh Klopp. Matip digantikan oleh Takumi Minamino, sedangkan Arnold digantikan oleh Neco Williams.

Di babak kedua ini, Liverpool terus tampil menekan guna mencari gol penyama kedudukan. Usaha itu pun membuahkan hasil ketika Aboubakar Kamara melakukan handsball di kotak penalti.

Baca Juga
Baca Juga

Mohamed Salah yang ditunjuk sebagai algojo sukses menjalankan tugasnya dengan baik. Liverpool mulai menyamakan kedudukan menjadi 1-1 di menit ke-79.

Di sisa waktu pertandingan, Liverpool terus melakukan serangan ke lini pertahanan Fulham. Namun sayang, hingga peluit panjang dibunyikan, The Reds gagal menambah gol. Kedua tim pun bermain imbang 1-1.


1. Banyak Buang Poin dan Sering Kebobolan

Jordan Henderson (tengah) dalam laga Fulham vs Liverpool

Hasil imbang 1-1 ini pun seakan menjadi sebuah pertanda buruk untuk Liverpool. Diketahui, sepanjang musim 2020/2021 ini The Reds telah 'membuang' 11 poin dari 12 laga yang telah dilakoni.

Jika dibandingkan dengan musim lalu saat Liverpool menjuarai gelar Liga Primer Inggris, kala itu Liverpool hanya 'membuang' 15 poin saat Mohamed Salah dinobatkan sebagai jawara di pekan ke-35.

Selain itu, tanda-tanda buruk lainnya adalah Liverpool saat ini telah kemasukan 18 gol dari 12 laga yang telah dilakoni.

Hal ini tentunya berbanding terbalik bila dibandingkan dengan musim 2018/19 lalu, di mana kala itu mereka hanya kemasukan lima gol dari 12 laga yang telah dilakoni.

Sedangkan di musim lalu, saat mereka menjuarai gelar Liga Primer Inggris, Liverpool hanya kemasukan 10 gol dari 12 laga yang telah dilakoni.

Fenomena ini menjadi sebuah tanda negatif, karena terakhir kali Liverpool kemasukan 18 gol dari 12 laga awal terjadi di musim 2014/15, yang mana dapat dikatakan sebagai musim buruk karena ditinggal Luis Suarez dan mengakhiri musim di posisi keenam.

LiverpoolFulhamLiga Primer InggrisLiga Inggris

Berita Terkini

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom