Lakukan 2 Blunder Fatal, Raphael Varane Jadi Pemain Terburuk di Sejarah Real Madrid
INDOSPORT.COM - Bek Real Madrid, Raphael Varane, menjadi sorotan usai melakukan dua blunder tatkala bertandang ke Etihad Stadium, kandang Manchester City. Blundernya tersebut membuat Los Blancos harus tersingkir di ajang Liga Champions.
Dalam pertandingan tersebut, The Citizens tampil percaya diri karena telah unggul 2-1 saat leg pertama berlangsung di Santiago Bernabeu. Dan hal tersebut pun terbukti dengan gol cepat yang mereka cetak ke gawang Los Blancos.
Raheem Sterling berhasil memanfaatkan blunder yang dilakukan oleh Raphael Varane. Eks Liverpool itu pun mengoyak jala Thibaut Courtois di menit kesembilan dan unggul 1-0.
Tertinggal lebih dulu sempat membuat Real Madrid kelabakan dan melancarkan serangan balasan. Upaya tim tamu pada akhirnya baru membuahkan hasil lewat tandukan Karim Benzema dan mengubah kedudukan sementara jadi 1-1 di menit ke-28.
Memasuki babak kedua, Manchester City kembali unggul. Lagi-lagi, lewat blunder fatal yang dilakukan oleh Varane yang mana dimanfaatkan oleh Gabriel Jesus di menit ke-68. Manchester City pun unggul kembali dengan skor 2-1.
Skor 2-1 itu pun bertahan hingga 90 menit pertandingan. Anak asuh Pep Guardiola berhak lolos ke fase 8 besar Liga Champions usai mengalahkan Real Madrid dengan agregat 4-2.
Kekalahan ini selain menyakitkan untuk kubu Real Madrid, nyatanya mencetak sebuah sejarah buruk yang baru untuk klub Ibu Kota Spanyol tersebut. Varane keluar sebagai satu-satunya pemain terburuk dalam sejarah Real Madrid di Liga Champions.
Diketahui, bek Timnas Prancis itu adalah satu-satunya pemain Real Madrid yang melakukan dua kali kesalahan dalam satu pertandingan di ajang Liga Champions. Terakhir kali itu terjadi di musim 2007/2008, tepatnya lebih dari 10 tahun yang lalu.
Selain itu, Raphael Varane juga bergabung dengan para pemain yang telah melakukan minimal dua blunder dalam satu laga di ajang Liga Champions.
Raphael Varane kini bergabung dengan Loris Karius yang pernah melakukan dua kali blunder di final Liga Champions bersama Liverpool saat melawan Real Madrid. Lalu ada juga Aymeric Laporte ketika Manchester City dikalahkan oleh Tottenham Hotspur di musim lalu.