Mantan Bos PSM: Liga Berhenti, Timnas Indonesia Kena Imbas
INDOSPORT.COM - Mantan bos klub Liga 1 PSM Makassar, Husain Abdullah, menganggap Liga 1 2020 yang berhenti membuat Tim Nasional (Timnas) Indonesia terkena imbasnya.
Sekadar informasi, Husain Abdullah yang merupakan juru bicara mantan Wakil Presiden Republik Indonesia, Jusuf Kalla, pernah menjabat sebagai General Manager (GM) PSM hingga tahun 2012.
"Saya ingin sepak bola tetap berjalan, pemain tetap berlatih, dan PSSI mengikuti semua kalender dengan baik ke depannya sehingga tidak terlalu kesulitan," ungkap Husain beberapa waktu lalu.
"Prestasi Timnas Indonesia juga bisa terpelihara ritme dan kualitasnya, kalau tidak bertanding dan berlatih sama sekali itu akan repot juga buat PSSI kedepannya dalam menghadapi turnamen-turnamen penting," tambahnya.
Untuk itu, Husain berharap agar PSSI bisa segera menentukan nasib Liga 1 2020 agar tak kehilangan sponsor dan hak siar yang memiliki pengaruh untuk menjalankan kompetisi.
"Perlu digarap saat ini ialah menyangkut hak siarnya apabila itu suatu turnamen yang merupakan bagian tidak terpisahkan atau kelanjutan dari kontrak PSSI sebelumnya dengan sponsor," kata Husain.
Terakhir, Husain berpesan kepada seluruh klub andai Liga 1 2020 dilanjutkan ataupun PSSI memutuskan untuk menggantinya dengan sebuah turnamen sebagai pengisi waktu kekosongan menyambut musim baru.
"Tentu ini kembali ke keuangan klub karena mau tidak mau, suka atau tidak suka, harus masuk ke situasi yang disebut the new normal sehingga model bisnis mesti disesuaikan juga," tandas Husain.
Sebagaimana diketahui, PSSI telah menghentikan pelaksanaan Liga 1 2020 yang baru berjalan tiga pekan pada 16 Maret silam akibat invasi pandemi virus corona yang membuat Indonesia dalam status force majeure.