Simon McMenemy Ungkap Kekurangan Timnas Indonesia di Era Luis Milla
INDOSPORT.COM - Mantan pelatih kepala Timnas Indonesia, Simon McMenemy, baru saja muncul di channel Youtube Bang Bes dan membuka aib sepak bola tanah air.
Saat diwawancarai Bang Bes, Simon McMenemy membeberkan banyaknya persoalan di luar lapangan saat masih melatih Bhayangkara FC hingga didapuk jadi juru taktik Timnas Indonesia.
Saat menjadi pelatih Bhayangkara FC, ia sangat menyayangkan buruknya koordinasi Timnas Indonesia era Luis Milla dengan klub yang ia latih.
Pasalnya, banyak pemain Bhayangkara FC yang diambil ke Timnas Indonesia untuk persiapan Asian Games 2018 lalu. Kemudian pihak Timnas Indonesia tidak memberikan kabar apa-apa mengenai kondisi para pemain.
Bahkan Simon McMenemy terpaksa harus menghubungi pemainnya secara langsung lewat sambungan telepon demi mengetahui kondisi mereka.
"Saya ingat saat saya masih menjadi pelatih Bahayangkara FC, menuju Asian Games 2018 saya kehilangan banyak pemain. 2-3 bulan mereka menghilang. Saya tidak tahu di mana dan kapan mereka kembali," kata Simon Mcmenemy.
"Saya tidak tahu apakah mereka cedera. Tiba-tiba saja mereka menghilang dari latihan dan saya tidak dapat kabar apa-apa. Tidak ada surat. SMS tidak ada. Saya arus menelpon pemain itu langsung untuk tahu. Ini adalah hal yang kami coba ubah dulu," ucapnya menambahkan.
Saat Simon McMenemy didapuk menjadi pelatih kepala Timnas Indonesia, ia kemudian merubah buruknya koordinasi tersebut.
Namun sayang, perjalanan Timnas Indonesia di ajang Internasional terutama Kualifikasi Piala Dunia 2022 tidak berjalan mulus.
Timnas Indonesia kalah dalam lima pertandingan beruntun hingga menjadi juru kunci klasemen sementara Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Hasil buruk itu membuat Simon McMenemy kemudian mendapat kecaman dari suporter dan akhirya PSSI mendepaknya dari kursi pelatih kepala.