Higuain Harus Waspada, 4 Pemain Ini Jadi Bukti Pesepakbola Argentina Selalu Gagal di Chelsea
INDOSPORT.COM - Mengalami masalah di lini depan pada paruh pertama musim Liga Primer Inggris 2018/19, Chelsea mencoba mengatasinya dengan mendatangkan penyeranga asal Argentina Gonzalo Higuain.
Datang ke Chelsea hanya dengan status pemain pinjaman dari klub pemiliknya Juventus. Higuain yang sebelumnya berkostum AC Milan itu kemungkinan akan menggantikan peran Alvaro Morata yang rumornya akan segera hijrah ke Atletico Madrid.
Jika melihat perbandingan statistik antara Higuain dan Morata, penyerang asal Argentina itu jelas jauh lebih unggul. Bahkan Higuain terbukti pernah sukses menyabet gelar topskor di Liga Italia pada musim 2015/16 ketika masih berkostum Napoli.
Namun jika melihat sisi lain, ada fakta yang bisa memberatkan perjalanan karier Higuain di Chelsea kedepannya. Yakni fakta bahwa tak satupun pemain asal argentina yang bisa tampil sukses di klub yang bermarkas di Stamford Bridge itu.
Sebagai bukti, berikut INDOSPORT menjabarkan catatan empat pemain asal Argentina di Chelsea sebelum kedatangan Gonzalo Higuain.
1. Juan Sebastian Veron
Lebih dari satu setengah dekade lalu, atau tepatnya pada juli 2003, Chelsea mendatangkan pemain asal Argentina Juan Sebastian Veron dari Manchester United.
Namun alih-alih memberikan kontribusi maksimal di Chelsea yang kala itu mulai berevolusi menjadi klub kaya bertabur bintang, Veron justru tak mendapatkan banyak kepercayaan. Dirinya hanya tampil 14 kali di musim 2003/04 dan hanya mampu mencetak satu buah gol.
Catatan itupun membuat Veron langsung terdepak dari Chelsea di musim berikutnya. Dengan dipinjamkan ke klub Italia Inter Milan dan akhirnya secara permanen hijrah ke kampung halamannya bersama Estudiantes di juli 2006.
2. Hernan Crespo
Dalam periode yang hampir sama dengan kedatangan Veron, Chelsea juga mendatangkan bintang Argentina lainnya saat itu, Hernan Crespo dari klub Inter Milan.
Dibandingkan Veron, Crespo mampu menujukan penampilan yang sedikit lebih baik dnegan mencetak 10 gol hanya dalam 19 kali penampilannya di Liga Primer Inggris.
Namun catatan itu tak bisa membuatnya mendapatkan tempat di skuat klub milik Roman Abrahimovich itu musim berikutnya. Dirinya dipinjamkan ke AC Milan selama semusim, sebelum akhirnya kembali mendapatkan kesempatan bermain di Chelsea pada musim 2005/06.
Dimusim keduannya itu, penampilan Crespo justru semakin menurun. Dengan hanya 10 tampil dan mencetak dua gol hingga akhirnya kembali dipinjamkan ke Inter Milan hingga kontraknya berkahir dengan bebas transfer.
3. Franco Di Santo
Berbeda dari dua nama di atas, pemain asal Argentina Franco Di Santo didatangkan Chelsea ketika usianya masih terhitung muda, 20 tahun pada musim 2008/09.
Namun dengan usia muda itu, Di Santo justru semakin tak mendapatkan kesempatan di Chelsea yang bertabur bintang. Pada musim itu, dirinya hanya tampil delapan kali di Liga Primer Inggris, tiga pertandingan di Pial FA, tiga di Liga Champions dan dua di Piala Liga.
Dalam kesempatan itu dirinya tak mencetak satu gol pun dan hanya mengemas satu kali assist di Liga Primer Inggris. Selepas kegagalan itu, dirinya pun tak lagi mendapatkan kesempatan bermain di Chelsea dan hanya menghabiskan kariernya di sejumlah klub sebagai pemain pinjaman.
4. Willy Caballero
Setelah kegagalan pemain-pemain asal Argentina itu, baru pada juli 2017 Chelsea kembali mendatangkan pemain dari Negeri Tango itu. Adalah penjaga gawang Willy Caballero yang didatangkan dari klub rival Manchester City.
Dengan kualitas dan usia yang sudah tak muda lagi, penjaga gawang yang kini berusia 37 tahun itu jelas bukan menjadi pilihan utama di klub asal London itu.
Hingga hampir dua musim berjalan ini, Willy Caballero lebih sering menjadi penghangat bangku cadangan dengan hanya 18 kali mendapatkan kesempatan menjaga mistar gawang The Blues.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Inggris Lainnya Hanya di INDOSPORT