x

Jangan Salah Pilih! Ini 3 Polemik Malick Mane yang Harus Diketahui Persebaya

Sabtu, 19 Januari 2019 14:53 WIB
Penulis: Subhan Wirawan | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
Malick Mane

INDOSPORT.COM - Nama Malick Mane muncul dalam daftar perburuan klub sepak bola Indonesia, Persebaya Surabaya di tengah liburnya kompetisi kasta tertinggi Liga IndonesiaLiga 1 2019.

Namun sebelum memboyong sang pemain, Bajul Ijo wajib mengetahui tiga polemik Malick Mane yang mungkin akan merugikan Persebaya.

Seperti diketahui sebelumnya jika Persebaya tengah serius mencari pengganti David da Silva yang hengkang musim ini. Beberapa penyerang pun mulai muncul ke permukaan dan dikaitkan dengan Persebaya.

Di antaranya adalah Patrick Cruz, Marcuc Flores, dan Christian Bekamenga. Bahkan nama terakhir sempat dibicarakan langsung oleh sang pelatih, Djadjang Nurdjaman.

Baca Juga

"Pemain Afrika kalau menurut saya masih cukup kuat dan rekam jejaknya bagus," ujar pelatih sepak bola asal Majalengka itu pada awak media berita olahraga, Rabu (16/1/19).

Meski tak menyebutkan nama, namun Djadjang Nurdjaman selaku pelatih Persebaya Surabaya mengindikasikan jika ia menyukai striker yang berasal dari benua Afrika dan selain Christian Bekamenga terdapat satu pemain asal Afrika lain yang diisukan dekat dengan Persebaya.

Adalah Malick Mane, penyerang asal Senegal itu kini semakin gencar dirumorkan bakal bergabung dengan tim asal Jawa Timur tersebut.

Namun sebelum memboyong sang pemain, manajemen Persebaya wajib mengetahui beberapa polemik dan masalah yang dialami Malick Mane agar kedepanya tak merugikan tim dan berikut INDOSPORT coba merangkumnya.


1. Tak Pernah Tampil di Asia Tenggara

Malick Mane

Meski mampu tampil di banyak kompetisi berbagai benua, namun pemain berusia 30 tahun tersebut belum pernah bermain di kawasan Asia Tenggara dan mungkin akan membuat kesulitan bagi Malick Mane jika bergabung dengan Persebaya.

Bahkan pemain yang telah banyak merasakan asam garam Liga Asia pun belum tentu sukes di Liga Indonesia, sebagai contoh Alessandro Ferreira Leonardo atau yang lebih dikenal dengan nama Sandro.

Baca Juga

Peraih gelar Hong Kong Premier League Golden Boot musim 2016-2017 tersebut gagal total saat bergabung dengan PSM Makassar di 2018 lalu, dimana pemain Timnas Hong Kong itu hanya mampu mencatatkan 11 penampilan dan mencetak 4 gol.


2. Minim Jumlah Gol

Malick Mane

Salah satu faktor yang menjadi perhatian khusus Persebaya adalah jumlah gol yang telah ditorehkan Malick Mane selama berkarier di sepak bola profesional, melihat dari statistik yang ada bajul ijo wajib waspada.

Melansir dari laman seputar pemain sepak bola transfermarkt, pemain berusia 30 tahun tersebut mengalami penurunan jumlah gol dari musim ke musim.

Baca Juga

Bahkan selama kariernya sebagai pesepakbola, ia tak pernah mencetak gol lebih dari 10 gol per musim. Sebuah capaian yang cukup aneh bagi pemain yang tugas utamanya adalah mencetak gol.

Di tiga musim terakhir bahkan Malick Mane hanya bisa mencetak 13 gol dari 54 pertandingan di tiga tim yang berbeda, dengan rincian Nei Mongol Zhongyou (14 caps, 1gol), Taraz FC(12 caps, 3gol) Akzhayik (27 caps, 9 gol).


3. Harga yang Mahal

Malick Mane (kanan) saat membela Central Coast Mariners.

Polemik terakhir dan mungkin harus diperhatikan Persebaya adalah harga Malick Mane yang cukup mahal, bahkan lebih mahal ketimbang top skor mereka musim lalu, David da Silva.

Berdasarkan data dari Transfermarkt, Malick Mane berada pada harga 450 ribu euro atau setara 7,2 miliar rupiah. Sedangkan David da Silva hanya berkisar 275 ribu euro atau senilai 4,4 miliar rupiah.

Baca Juga

Harga yang cukup mentereng untuk pemain dengan torehan gol kurang maksimal dan pengalaman minim di Asia Tenggara, namun bisa saja harga yang tertera tersebut dapat berubah dengan negosiasi ulang oleh pihak manajemen dan mereka bisa mendapatkan Malick Mane dengan harga murah.

Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Indonesia Lainnya Hanya di INDOSPORT

Bursa TransferPersebaya SurabayaLiga IndonesiaLiga 1TRIVIAMalick Mane

Berita Terkini

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom