Rekrut Banyak Bintang Jelang Liga 1 2019, Ini Sumber Kekayaan Madura United
INDOSPORT.COM - Madura United akan menjadi bagian dari kompetisi sepak bola Indonesia, Liga 1 2019 setelah mampu menyelesaikan musim lalu di peringkat ke-8 klasemen akhir. Jelang bergulirnya turnamen bola Indonesia, Liga 1 musim 2018 lalu, ini sumber kekayaan Madura United yang sudah merekrut banyak pemain bintang di bursa transfer.
Situasi inilah yang sepertinya membuat manajemen Madura United mulai jor-joran di bursa transfer musim ini. Sejumlah bintang berlabel Timnas Indonesia pun telah mereka rekrut, bahkan sebelum tahun 2018 berakhir.
Seperti yang diketahui, saat ini Madura United telah mengamankan tujuh pemain baru pada musim ini. Pemain tersebut adalah Jaimerson, Andik Vermansah, Muhammad Ridho, Zulfiandi, Fandry Imbiri, Dane Milovanovic, dan Marco Meraudje.
Aktivitas transfer Madura United ini pun menjadi sorotan tersendiri bagi pecinta sepak bola Tanah Air. Bahkan pada musim 2017 lalu, Madura United sempat memberikan kejutan dengan merekrut mantan pemain Stoke City, Peter Odemwingie.
Lalu darimanakah sumber kekayaan Madura United sehingga bisa memboyong sejumlah pemain bintang pada musim ini?
1. Achsanul Qosasi dan Gatara Group
Madura United sendiri berasal dari penggabungan dua klub yang bertandingan di Liga Super Indonesia, yakni Persipasi Bekasi dan Pelita Bandung Raya. Hingga akhirnya saham tersebut dijual kepada Achsanul Qosasi dan bertransformasi menjadi Madura United.
Achsanul Qosasi sendiri merupakan Presiden Direktur PT. Garuda Tani Nusantara (Gatara Group). Tak hanya itu, dirinya juga berhasil menduduki jabatan di Komisi XI dalam sektor keuangan.
Presiden Madura United tersebut memang pintar membangun ekonomi kreatif. Karena dirinya pernah membangun sebuah program Assistensi dan Pendampingan yang focus pada Capacity Buliding dan Business Development Servics.
Ia juga menitik beratkan program tersebut ke sejumlah koperasi dan LSM yang bergerak dalam jasa simpan-pinjam, pertanian, hingga Usaha Kecil.
Dengan sejumlah pengalaman keuangan yang dimilikinya, tak heran jika Achsanul Qosasi juga mampu menjaga kestabilan finansial Madura United.
2. Usaha Besi Tua Warga Madura
Salah satu alasan mengapa Madura United lebih aktif di bursa transfer musim ini adalah munculnya sponsor baru jelang Liga 1 2019. Ya, Laskar Sapeh Kerrab mendapatkan sponsor baru, yakni PT Logam Jaya Abadi.
PT Logam Jaya Abadi itu sendiri mengelola usaha besi tua, yang dijalankan langsung oleh masyarakat Madura. Oleh karena itu, PT Logam Jaya Abadi ingin menjadi sponsor Laskar Sapeh Kerrab pada musim ini.
Pemilik PT Logam Jaya Abadi, Zaini Sidi mengaku bahwa memberikan dukungan kepada Laskar Sapeh Kerrab adalah bentuk kecintaannya terhadap tanah Madura.
Madura United sendiri sebelumnya telah mendapatkan sponsor dari sejumlah perusahan ternama di Indonesia, yakni Lion Air, Pojur, Pool Advista, Quick Chicken, Adora Water, Torabika dan MMB Apparel.
Dukungan sponsor itu juga tentunya menjadi salah satu kekayaan Madura United, hingga aktif di bursa transfer musim 2019 ini.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Indonesia Lainnya di INDOSPORT