Pasca Bentrok Kontra Jakmania, Begini Pesan Kapten Persebaya untuk Bonek

Pendukung Persebaya Surabaya atau biasa dikenal dengan Bonek, Minggu (03/06/18) dilaporkan terlibat insiden yang berakhir bentrok dengan pendukung Persija Jakarta, Jakmania. Kejadian itu berlangsung sebelum kick off pertandingan kedua tim, sehingga membuat panitia pelaksana memutuskan untuk menunda laga.

1. Bonek Harus Satu Suara

Hal itu pun mendapat sorotan dari kapten Persebaya, Rendi Irawan, karena tim sudah melakukan meeting dan dalam perjalanan menuju stadion sebelum akhirnya mendapat kabar laga ditunda. Pemain dengan nomor punggung 12 itu lantas memberikan seruan kepada Bonek untuk tidak lagi melakukan tindakan anarkis, baik di laga kandang ataupun tandang.

"Saya berharap kejadian seperti ini jangan terulang kembali. Semua suporter, termasuk Bonek harus satu suara mendukung tim kebanggaan di dalam lapangan," tegasnya.

2. Mental Pemain Persebaya Terganggu karena Laga Batal

Bukan tanpa alasan Rendi mengungkapkan hal itu. Pasalnya, dengan ditundanya laga melawan Persija, mental para pemain menjadi terganggu. Kapten Bajul Ijo itu menegaskan tindakan para pendukung memberikan efek langsung pada persiapan tim.

"Cuma kalau kami dari pemain, waktunya bertanding, kami siap tetapi kondisi di lapangan malah demikian adanya. Dan itu yang buat mental sedikit agak jatuhlah ya istilahnya," ucap Rendi.

"Karena begini, kami sudah mempersiapkan diri, dari latihan, memperkuat segi mental sampai kami ikut kelas psikolog dan semuanya tetapi di hari H tidak tau apa yang terjadi," imbuhnya.
 

3. PT LIB Panggil Persija dan Persebaya

Sementara itu, terkait ditundanya laga Persija vs Persebaya, PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator Liga 1 telah memanggil kedua belah pihak untuk diminyai keterangan.

Persija datang diwakili oleh Direktur Utama Gede Widiade serta perwakilan Panpel (Panitia pelaksana) pertandingan. Sementara perwakilan Persebaya, pihak yang hadir yakni Chairul Basalamah selaku Manajer tim dan Alex Tualeka (Media Officer).
 

4. Laporkan Kronologis

Dalam pertemuan tersebut, kedua klub telah memberikan langsung keterangannya kepada LIB, termasuk kronologis kejadian yang membuat laga Persija melawan Persebaya batal digelar.

Hasilnya, tak menutup kemungkinan untuk dilakukan penjadwalan ulang pertandingan tersebut, dan bila terdapat hal-hal atau fakta yang berkaitan dengan pelanggaran disiplin, maka akan diserahkan kepada Komisi Disiplin (Komdis) PSSI.