Trofi Liga Europa Hilang Dicuri di Meksiko
Marseille, Red Bull Salzburg, Arsenal dan Atletico Madrid -- empat semifinalis di ajang Liga Europa. Empat tim dari empat negara berbeda yang akan bersaing demi satu tujuan, trofi Liga Europa.
Tapi trofi yang diperebutkan, hilang di benua Amerika.Â
1. Hilang di Meksiko
Simbol yang sejak musim lalu ini semakin diburu karena juga menghadirkan tiket langsung ke Liga Champions Eropa ini sebelumnya berada di event promosi di tengah kota Leon, Meksiko.
Kemudian, trofi terberat dari seluruh kompetisi UEFA ini dilaporkan hilang dicuri dari sebuah kendaraan.
Beruntungnya, tidak lama setelahnya, pihak otoritas Meksiko mengklaim bahwa trofi tersebut telah kembali ditemukan.
Masih belum ada pengumuman resmi terkait pihak yang bertanggung jawab atas menghilangnya trofi kompetisi kasta dua benua Eropa ini.
2. Tidak Ada Kerusakan
UEFA menyatakan, "Trofi Liga Europa berada di Meksiko untuk suatu partner event dan sempat dicuri sebentar."
"Trofinya telah kembali ditemukan dan tidak menerima kerusakan."
Dikutip dari laman resmi UEFA, trofi orisini akan selalu berada di tangan UEFA sepanjang waktu.
Sedangkan untuk tim pemenang kompetisi, suatu replika ukuran penuh akan diserahkan.
Klub manapun yang memenangkan trofi tiga kali beruntun atau total lima kali menerima suatu tanda penghargaan spesial. Ini terjadi saat Sevilla mencapai kedua kriteria tersebut musim lalu.
3. Paling Unik di Seluruh Kompetisi Eropa
Trofi ini adalah piala perak dengan alas tiang yang terbuat dari marmer kuning, didesain dan dibuat oleh loka karya Bertoni di Milan.
Tidak seperti piala-piala yang ada di kompetisi-kompetisi Eropa lainnya, trofi ini tidak memiliki pegangan.
Di atas alasnya, terdapat beberapa pemain yang terlihat seperti berdesakkan demi memperebutkan bola, tapi sebenarnya mereka menyokong 'piala' oktagonal yang dihiasi dengan emblem UEFA.