Neymar: Memang Ada Perselisihan dengan Cavani, Tapi Media Terlalu Lebay!

Pada tanggal 18 September 2017 lalu, pencinta sepakbola dihebohkan dengan ketegangan yang terjadi antara dua pemain bintang Paris Saint-Germain (PSG), Edinson Cavani dengan Neymar Jr.

Kala itu, Neymar meminta penalti kepada Cavani yang terjadi pada menit ke-78 saat melawan Lyon dalam pertandingan Ligue 1 Prancis 2017/18 pekan ke-6 di Stadion Parc des Princes, namun permintaan tersebut tak dikabulkan.

Neymar pun meninggalkan Cavani dengan ekspresi kecewa dan setelah itu hingga beberapa bulan ke depan keduanya kerap diberitakan saling bersitegang, tidak bicara, dan masih banyak lagi.

Kini, Neymar sang pemain termahal di dunia pun memberikan pernyataannya mengenai permasalahan tersebut.

1. Mengaku Memang Berselisih

“Ya, saat itu memang ada ketegangan, ada perselisihan dengan Cavani. Tapi, kami menyelesaikannya dengan cepat,” tandas Neymar kepada TV Globo.

“Tiga hari setelah kejadian itu, kami duduk bersama dan saling berbicara. Kami ini dua pemain yang hebat yang profesional, tapi di satu sisi kami juga manusia dan harus bisa menyelesaikan masalah internal,” lanjutnya.

2. Media Terlalu Berlebihan

“Anehnya, laporan yang diberikan oleh media-mediia keluar jauh lebih dari sebenarnya, terlalu dilebih-lebihkan. Tapi saya rasa hal itulah yang menjual, mereka melebih-lebihkan cerita, padahal seharusnya tidak perlu membicarakan yang seharusnya tidka terjadi,” tambah Neymar.

Ya, saat ini beberapa media internasional tidak sedikit yang mengatakan jika setelah kejadian itu hingga beberapa bulan selanjutnya, Neymar dan Cavani tidak saling berbicara.

Bahkan, Neymar juga dilaporkan meminta kepada para pemain PSG lainnya untuk meng-unfollow Cavani di media sosial, lalu ada juga yang mengatakan jika Neymar ingin Cavani dijual pada bulan Januari 2018, bahkan sampai ada yang bilang Neymar memberikan ancaman akan meninggalkan PSG lebih cepat jika Cavani tidak dijual.

3. Cavani Lebih dulu Memberikan Pernyataan

Sebenarnya, ungkapan dari Neymar Jr. ini telah lebih dulu diungkapkan oleh Cavani pada bulan Oktober 2017 atau satu bulan setelah permasalahan tersebut.

"Masalah itu telah selesai di ruang ganti. Semua ada solusinya dan semua baik-baik saja sekarang. Yang penting semua orang berjuang untuk tujuan yang sama," papar Cavani kepada L’Equipe kala itu.

"Ini adalah bagian dari sepakbola. Kadang-kadang semuanya terlalu dibesar-besarkan. Sesungguhnya, semua orang juga sudah menyadari bahwa hal itu terlalu dibesar-besarkan dari apa yang terjadi sesungguhnya," tambahnya lagi.

(Info Selengkapnya: Konflik dengan Neymar, Cavani: Itu Terlalu Dibesar-besarkan)

Mungkin karena Cavani sudah mewakilkannya hingga akhirnya Neymar memilih diam karena merasa sudah aman.

Namun siapa yang sangka jika pernyataan-pernyataan miring masih terus disampaikan kepada mereka.

4. Buktikan Lewat Kerjasama di Pertandingan

Neymar dan Cavani akhirnya membuktikan jika mereka sudah tidak ada masalah, yaitu dengan kerjasama yang apik atau selebrasi secara bersama.

Salah satu bukti yang paling terlihat jelas adalah saat Neymar dan Cavani memberikan kemenangan besar bagi PSG atas Montpellier dengan skor 4-0 dalam pertandingan Ligue 1 Prancis 2017/18 pekan ke-23.

Kala itu, Cavani memberikan umpan matang kepada Neymar di menit-menit akhir laga yang pada akhirnya berhasil berbuah menjadi gol. Keduanya pun merayakannya secara bersama-sama.

5. Masih Berkutat dengan Cedera

Neymar Jr. saat ini masih harus berkutat dengan cedera yang ia dapat sejak tanggal 25 Februari 2018 lalu, kala dirinya membela PSG melawan Marseille di pekan ke-27 Ligue 1 Prancis 2017/18.

Sejak saat itu, tim medis mengatakan pemain Rp3,5 triliun tersebut dilaporkan harus absen hingga akhir musim 2017/18 bahkan terancam gagal tampil di Piala Dunia 2018.

Namun pada akhir pekan kemarin, PSG telah memberikan kabar terbaru mengenai perkembangan cedera dari pemain berpaspor Brasil tersebut.

“Penilaian medis dari Dokter Rodrigo Lasmar menegaskan jika ada perkembangan yang sangat bagus dari cedera Neymar Jr. nantinya proses penyembuhan akan berlangsung dengan cepat selama sepulih hari ke depan jadi pihak klub bisa menentukan sendiri kapan sang pemain akan kembali latihan,” jelas perwakilan klub di situs resmi mereka.

Jika benar Neymar dapat sembuh lebih cepat, maka pemain berusia 26 tahun ini dapat dipastikan ikut serta membela Timnas Brasil di Piala Dunia 2018 yang digelar di Rusia.