Masih Dendam, Agen Ibrahimovic Serang dan Hina Guardiola
Agen sepakbola papan atas, Mino Raiola, yang menjadi agen dari banyak pemain top dunia seperti Paul Pogba, Cristiano Ronaldo sampai Zlatan Ibrahimovich. Baru-baru in agen sepakbola asal Italia itu kembali mengungkapkan kekesalannya kepada manajer Manchester City, Pep Guardiola.
Tidak tanggung-tanggung, dengan penuh kebencian Raiola melabeli Pep sebagai 'anjing pengecut'.
1. Ibrahimovic Dibuang Guardiola
Ketidaksukaan Raiola kepada sosok Guardiola bermula ketika salah satu pemainnya, Zlatan Ibrahimovich masih menjadi anak asuh Pep Guardiola di Barcelona.
Saat itu, sudah rahasia umum bahwa Pep tidak menyukai gaya permainan Ibra dan memaksanya untuk meninggalkan Camp Nou. Ibra memang akhirnya meninggalkan Barcelona dengan status pinjaman ke AC Milan pada 2011, dan itu yang dianggap Raiola sebagai pelecehan.
Dengan hengkangnya pemain asal Swedia itu ke AC Milan, juga menyebabkan dirinya gagal meraih Juara Liga Champions bersama Barcelona, yang kala itu mampu mengalahkan Mancheseter United di final di tahun 2011.
"Guardiola menyuruh Zlatan pergi jika ada masalah atau keluhan. Tapi kemudian dia mengabaikannya dan tidak pernah memainkannya. Dia bahkan tidak mengatakan 'Halo' kepada Zlatan," ungkap Raiola.
2. Raiola Murka pada Guardiola
Meski membenci Guardiola secara personal, Raiola tetap mengakui kualitas pelatih Manchester City itu sebagai salah satu yang terbaik.
"Pep Guardiola sebagai pelatih adalah fantastis. Tapi sebagai manusia dia nol besar. Dia seperti 'anjing pengecut'," ujar Raiola seperti dilansir Mirror.
3. Guardiola Seperti Pendeta
Jika sebagai personal, Raiola menyebut Guardiola sebagai 'anjing pengecut', maka sebagai pelatih dan manajer, dirinya mengibaratkan Guardiola layaknya pendeta.
“Dia adalah pendeta klasik. "Lakukan apa yang saya katakan tapi jangan lakukan apa yang saya lakukan," katanya.
Di kesempatan yang sama Raiola juga tidak menyangsikan jika Pep Guardiola bisa membawa Manchester City juara Liga Champions. Namun hal itu tidak akan mengubah apapun mengenai pandangannya terhadap pelatih asal Catalunya tersebut.
"Jika Manchester City memenangkan Liga Champions musim ini, itu akan menekankan betapa bagusnya dia sebagai pelatih. Tetapi saya akan tetap membencinya," tutup Raiola.