Bos Persib Keluhkan Sulit Dapat Pemain Asing karena Regulasi
Persib Bandung saat ini tengah dipusingkan dengan mandulnya lini depan mereka jelang bergulirnya Liga 1 musim 2018. Pasalnya, striker asal Chad ini tak kunjung menunjukan keganasannya di kotak penalti lawan.
Liga 1 musim 2018 sendiri akan dimulai pada 23 Maret mendatang. Selain itu pendaftaran pemain (asing dan lokal) para awal musim jatuh pada 29 Maret.
Sehingga diharapkan semua klub bisa memenuhi regulasi yang sudah disepakati bersama PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI). Di hari ulang tahun Persib Bandung ke-85 kemarin, Glenn yang juga pengusaha sukses Indonesia mengungkapkan berbagai kegundahannya jelang Liga 1.
1. Glenn Sugita Mengeluh
Glenn Sugita mengeluh akan regulasi pemain asing. Sebab untuk memenuhi kebutuhan striker idaman Persib, harus melibatkan banyak pihak. Tentunya akan memakan waktu yang agak lama bagi Maung Bandung untuk mengikat kesepakatan dengan penggawa asing.
Hal itu dilontarkan langsung melalui akun media sosial Twiter pribadi Glenn Sugita (@glennsugita). Dalam "kultwit" tersebut manajemen Maung Bandung saat ini masih terlibat proses negosiasi panjang dengan pihak-pihak terkait.
2. Regulasi Pemain Asing
Liga 1 2018 kali ini telah menghapus pemain asing dengan status marquee player. Dengan demikian regulasi untuk pemain asing di musim 2018 dikembalikan seperti semula, yakni tiga pemain asing non-Asia plus satu Asia.
Tidak hanya itu, setiap klub diwajibkan memiliki tujuh pemain dibawah usia 23 tahun (U-23). Akan tetapi terkait pembatasan umur ditiadakan.
“Regulasi pemain asing Liga 1 musim 2018 sudah ditetapkan. Tanpa marquee player. Klub-klub peserta sudah kami kirimkan drafnya,” ujar Wakil Ketua Umum, PSSI Joko Driyono.
“Jadi, jatah bagi setiap tim adalah empat pemain asing. Tiga (non-Asia) plus satu (Asia). Musim depan juga tidak ada lagi pembatasan umur,” tambah pria yang kerap disapa Jokdri.
3. Konglomerat Sepakbola
Mendatangkan Carlton Cole dan Michael Essien menjadi sebuah gebrakan besar bagi Persib Bandung. Dan tentu saja tak lepas dari tangan dingin Glenn Sugita.
Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) itu merupakan seorang pengusaha kakap, pendiri dari perusahaan investasi di Singapura, Northstar Group.
Sederet sponsor yang menjalin kerjasama dengan Maung Bandung merupakan pihak-pihak yang memiliki kedekatan yang cukup erat dengan Glenn.
Tak mengherankan jika gurita bisnis Glenn menjalar kemana-mana, karena sponsor yang dimiliki oleh Persib sendiri adalah bagian dari pengembangan bisnis Glenn.