x

7 Bintang EPL yang Pernah Membela Klub Gurem

Selasa, 10 Februari 2015 10:00 WIB
Editor: Dimas Hendro Nugroho

Karier sukses kilat sepertinya hanyalah milik bintang di akademi klub raksasa ataupun wonderkid dari berbagai belahan dunia. Jadi pantaslah kita untuk “angkat topi” buat para pemain berikut ini, dengan determinasi dan kerja keras mereka akhirnya meraih kesuksesan yang sepadan.


1. Charlie Austin (Queens Park Rangers/Inggris)

Charlie Austin (Tengah)

Klub gurem yang pernah dibela: Kintbury Rangers (2006-07), Hungerford Town (2007-08), Poole Town (2008-09)

Pemain satu ini kesulitan menembus persaingan untuk menjadi pemain di klub yang berlaga di EPL karena perkembangannya tinggi tubuhnya lambat, baru beberapa tahun belakangan ini ia tumbuh pesat dan kini tingginya 188 cm, ia adalah Charlie Austin.

Austin harus rela memulai kariernya di tiga klub yang menghuni liga kasta ke-9/10 di Inggris - Hellenic Football League (HFL) dan Wessex Football League (WFL) - yaitu Kintbury Rangers (HFL) pada musim 2006-07, Hungerford Town (HFL) pada 2007-08 dan Poole Town (WFL) pada 2008-09.

Akan tetapi, dia tetap memberikan yang terbaik darinya meskipun “hanya” membela klub tersebut, terbukti dengan torehan fantastisnya 48 gol dari 42 partai untuk Poole Town. Kariernya pun menanjak, ia memperkuat Swindon Town dan mencetak 31 gol dari 54 partai sepanjang 2009–2011, sebelum pindah ke Burnley dan mengoleksi 41 gol dari 82 partai pada 2011–2013.

Akhirnya, Queens Park Rangers (QPR) pun tak ragu menggelontorkan dana £4 juta untuk merekrutnya dari Burnley. Austin mungkin memang “hanya” bermain di QPR dan baru tampil di EPL sejak musim 2013-14, namun ia sangat pantas disebut sebagai rising star EPL dengan koleksi 30 golnya dari 50 pertandingan sejauh ini, sebuah catatan yang bahkan jauh lebih baik ketimbang beberapa megabintang EPL.


2. Chris Smalling (Manchester United/Inggris)

Klub gurem yang pernah dibela: Maidstone United (2007-08)

Bek satu ini memang memulai karier di M.U. tapi bukan Manchester United, melainkan Maidstone United pada 2007-08 yang berkompetisi di Isthmian League Premier Division - liga kasta ke-7/8 di Inggris.

Tapi Smalling lebih beruntung daripada Austin, penampilan cemerlangnya di Maidstone cepat dilirik oleh pemandu bakat Fulham. Ia pun hanya sempat bermain di 12 pertandingan dan mencetak 1 gol untuk Maidstone sebelum direkrut Fulham.

Di Fulham pun Smalling hanya 2 musim (2008-09 dan 2009-10), kendati ia  hanya bermain di total 13 partai untuk Fulham sepanjang periode itu, namun itu sudah cukup bagi scout The Red Devils untuk merekrutnya pada 2010.

Smalling pun hingga kini telah bermain di total 86 pertandingan dan mencetak 3 gol bagi Setan Merah, ia juga telah 15 kali memperkuat timnas Inggris sejauh ini.


3. Seamus Coleman (Everton/Inggris)

Seamus Coleman (Kiri)

Klub gurem yang pernah dibela: Sligo Rovers (2006-09)

Bek kanan Everton ini dianggap salah full back terbaik di musim ini, tapi talenta Seamus Coleman pernah hampir tidak terlacak. Ia sempat 3 musim bermain di klub Irlandia, Sligo Rovers, yang sempat terdegradasi ke Irlandia First Division League (Liga Divisi Satu Irlandia) pada musim 2004/05 sebelum kembali promosi ke Irlandia Premier League pada 2005/06.

Bakat Coleman diendus oleh pencari bakat Everton dan ia pun direkrut dengan transfer murah-meriah (£60,000) pada 2009 oleh David Moyes, pelatih Everton saat itu.


4. John Obi Mikel (Chelsea/Nigeria)

%u200BKlub gurem yang pernah dibela: Lyn Oslo (2004-06)

Tahukah anda bahwa sebelum kepindahan Mikel ke klub gurem asal Norwegia, Lyn Oslo, pada 2004 lalu, ia sebenarnya sudah menarik minat banyak klub EPL? Berselang dua tahun, Manchester United pun mengumumkan bahwa Mikel akan menjadi milik mereka pada Januari 2006. Mikel pun sempat kepergok memegang jersey United bernomor punggung 21 bertuliskan namanya disebuah foto yang beredar luas di media.

Akan tetapi, Chelsea lah yang akhirnya merekrutnya, melalui sebuah saga transfer panjang. Rumornya The Blues harus membayar kompensasi hingga £12 juta kepada The Red Devils guna membajak Mikel yang sebenarnya sudah jadi milik United. Sementara Lyn Oslo sendiri hanya mendapat £4 juta dari transfer Mikel tersebut. Saga transfer tersebut kabarnya juga diselidiki oleh FIFA, namun tidak pernah ada informasi resmi mengenai hal ini.


5. Joe Hart (Manchester City/Inggris)

Klub gurem yang pernah dibela: Shrewsbury Town (2003-06)

Bintang Chelsea, Eden Hazard, pernah mengolok-olok nama klub ini menjadi 'Strawberry Town' akhir 2014 lalu setelah The Blues bersua klub ini di FA Cup. Klub yang dimaksud Hazard adalah Shrewsbury Town, klub yang malang-melintang di Football League Two - liga kasta ke-4 di Inggris dan Conference Premier League - liga kasta ke-5 di Inggris.

Shrewsbury Town ternyata adalah mantan klub penjaga gawang nomor satu timnas Inggris dan Manchester City, Joe Hart. Hart pernah tiga musim membela klub ini, sebelum akhirnya direkrut oleh ‘Manchester Biru’ dengan bandrol murah £100,000 pada 2006 lalu.


6. Paulinho (Tottenham Hotspurs/Brasil)

Paulinho (Kiri)

Klub gurem yang pernah dibela: FC Vilnuis (2006-07), LKS Lodz (2007-08)

Banyak yang mengira bahwa Tottenham adalah klub Eropa pertama yang dibela oleh Paulinho, tapi nyatanya ia lebih dulu bermain di klub antah-berantah FC Vilnuis asal Lithuania dan LKS Lodz asal Polandia.

Karier Paulinho memang agak unik jika dibandingkan pemain Brasil lain yang mengawali kariernya di klub samba. Ia malah membela dua klub tersebut terlebih dahulu sebelum akhirnya bergabung dengan klub Brasil Pao de Acucar pada 2008.

Tampil prima di Acucar ia pun akhirnya direkrut raksasa Brasil, Corinthians, pada 2010, bermain 3 musim disana sebelum kembali ke Eropa dan memperkuat Tottenham.


7. Yaya Toure (Manchester City/Pantai Gading)

Klub gurem yang pernah dibela: Beveren (2001-03), Metalurh Donetsk (2003-05)

Sekarang ia dianggap sebagai gelandang jangkar terbaik didunia, ia barusan juga membawa negaranya memboyong trofi Piala Afrika 2015, ia adalah Yaya Toure. Toure mengawali karier di klub gurem Beveren asal Belgia dan Metalurh Donetsk asal Ukraina sebelum akhirnya bergabung ke raksasa Yunani, Olympiacos.

Perlahan tapi pasti kariernya terus meroket, ia pun direkrut raksasa Prancis AS Monaco dan akhirnya oleh raksasa Eropa, Barcelona, pada 2007. Barca pun melepasnya ke City yang berani membayar mahal, berkat sokongan dana timur-tengahnya, yaitu sebesar £25 juta.

Premier LeagueManchester UnitedPaulinhoChelseaManchester CityYaya ToureJoe HartChris SmallingLiga Primer InggrisCharlie AustinSeamus ColemanJohn Obi Mikel

Berita Terkini

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom