Tekuk AC Milan, Charles De Ketelaere Kenang Masa Suram Bersama Stefano Pioli
Charles De Ketelaere mengenang masa suramnya bersama AC Milan bahwa banyak hal yang tak berjalan dengan baik ketika masih membela Rossoneri.
Namun, bersama Atalanta, Charles De Ketelaere sudah merasa jauh lebih baik, apalagi sang pemain mendapatkan posisi yang berbeda di skuad La Dea.
“Banyak hal (yang tidak berjalan di AC Milan), di atas segalanya, itu juga karena saya tak punya performa bagus. Namun, posisi saya di sini sedikit berbeda,” ungkap mantan pemain Club Brugge itu.
“Saya merasa sangat baik di sini. Sungguh merasa berbeda hari ini, (saya merasa) spesial. Akan tetapi, pada akhirnya kami bermain demi tiga poin dan mendapatkannya,” tutup De Ketelaere.
-Pelatih Atalanta, Gian Piero Gasperini, sebelumnya pernah mengungkapkan pada September lalu bahwa sang juru taktik mampu melihat bakat Charles De Ketelaere yang masih perlu ditimpa agar berkembang lebih ciamik lagi.
“Charles De Ketelaere memiliki beberapa gaya yang mirip dengan Josip Ilicic (mantan gelandang serang Atalanta), tetapi dia masih muda dan punya banyak kesempatan untuk berkembang,” ujar Gasperini dilansir dari Sky Sport Italia.
-“Saya senang dengan gaya dan performanya. Saya dengar orang-orang menilai dia lamban dan malas, tetapi sebenarnya dia punya fisik berotot yang artinya dia perlu bermain secara teratur untuk mendapatkan bentuk tubuhnya,” jelas Gasperini.
“Kadang bahasa tubuhnya membuatnya terkesan malas, padahal itu hanya cara dia mencoba menemukan ritme permainan,” jelasnya.
AC Milan mungkin akan menyesal melepas Charles De Ketelaere, yang dibelinya dengan mahal, mengingat sang pemain tampil bagus bersama Atalanta.
Namun, salah satu hal yang tak dapat dipungkiri, bisa jadi pelatih AC Milan, Stefano Pioli, kurang bisa memaksimalkan bakatnya sehingga Charles De Ketelaere tampak tidak bersinar ketika masih berseragam Merah Hitam.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom