Liga 1

Arema FC Habis-Habisan Lawan Persis Solo, Gelandang Muda Timnas Diandalkan

Sabtu, 9 Desember 2023 08:17 WIB
Penulis: Ian Setiawan | Editor: Isman Fadil
© MO Arema FC
Pelatih Arema FC, Fernando Valente. (Foto: MO Arema FC) Copyright: © MO Arema FC
Pelatih Arema FC, Fernando Valente. (Foto: MO Arema FC)

INDOSPORT.COM - Arema FC sudah tak punya banyak waktu lagi untuk menyia-nyiakan setiap poin yang tersedia, lantaran tinggal 13 pekan Liga 1 tersisa untuk menentukan eksistensi.

Sejauh ini, tim berjulukan Singo Edan tak kunjung beranjak dari zoma degradasi. Arema FC masih terpendam di urutan 16 klasemen Liga 1 dengan 18 poin.

Sementara kemenangan menjadi hal paling wajib, untuk merapatkan jarak 5 poin. PSS Sleman, Persebaya Surabaya dan Persita Tangerang punya 23 poin.

Maka dari itu, kemenangan atas Persis Solo pada pekan ke-21 Liga 1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar Bali, Sabtu (9/12/23) akan membuat jarak terpangkas.

"Tim ini butuh kemenangan. Butuh kerja ekstra keras agar kami segera keluar dari situasi ini," ucap Fernando Valente saat pre-match press conferrence Jumat (08/12/23).

"Kami menyadari kerja keras saja tidak cukup untuk memenangi laga. Kami harus lebih solid sebagai tim untu mengubah situasi ini," sambung pelatih Arema FC itu.

Opini juru taktik kebangsaan Portugal itu memang benar. Bagaimana kerja keras saja tidak cukup untuk merangkum laga dengan 3 poin, jika tidak dinaungi keberuntungan.

Setidaknya, itulah gambaran sepasang laga yang dilakoni Arema FC. Gara-gara kartu merah, Arema dilumat Persik Kediri 0-1 dan kandas 2-3 dijamu Bali United.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

"Tentu kecewa jika mengingat hasil yang telah berlalu. Maka dari itu, kami bekerja sangat keras dan profesional selama persiapan satu pekan terakhir," jelas Valente.

"Kami harus mengingkatkan performa saat melawan Persis Solo. Individu pemain lawan sangat baik, tapi belum tentu satu tim (bermain bagus)," imbuh dia.

Andalkan Gelandang Timnas

Sayangnya, Arema FC tidak bisa menurunkan komposisi terbaik imbas kartu merah Ariel Lucero. Playmaker Argentina itu mesti menepi satu laga.

Untungnya, Julian Guevara dapat berduet lagi dengan Jayus Hariono. Sementara satu tempat di lini tengah dipastikan diisi oleh Arkhan Fikri.

Bagi gelandang timnas Indonesia itu, laga melawan Persis Solo menjadi starter ke-4 kalinya di Liga 1 musim ini. Secara total, Arkhan tampil 17 kali, 13 diantaranya dari bench.

"Kami sudah mempersiapkan diri dengan baik. Semua pemain dalam kondisi bagus, fokus pada tim sendiri saja," ucap gelandang yang juga mengisi timnas U-23 itu.

Arkhan Fikri pun menguatkan tekad rekan setimnya untuk tak membuang lagi kans merebut poin penuh. Karena hanya itulah cara pertahankan Arema FC di Liga 1.

Sebab itulah yang membuat Tim Singo Edan masih tak beranjak dari zona degradasi hingga saat ini. Sehingga, laga menjamu Persis Solo wajib dimenangkan.

"Kami sudah belajar dari hasil (beberapa) pertandingan kemarin. Kami harus tampil maksimal untuk mendapat tiga poin," beber eks pemain PS Kwarta Deli tersebut.

Arema FC menyisakan 2 laga akhir tahun ini, selain away ke markas Barito Putera (17/12/23) nanti. Setelah itu, Liga 1 akan jeda akan digelar lagi pada Februari 2024.
 

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom