INDOSPORT.COM - Chief Operating Officer (COO) Bhayangkara FC, Sumardji, mengungkapkan nilai kontrak mantan pemain AS Roma dan Inter Milan, Radja Nainggolan.
Bhayangkara FC memperkenalkan Radja Nainggolan ke hadapan awak media di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senin (04/12/23) malam.
Sumardji mengatakan, Radja Nainggolan bakal memperkuat The Guardian selama paruh musim Liga 1 atau 13 pertandingan pada sisa musim 2023/2024
Lebih lanjut, Sumardi menjelaskan bahwa diboyongnya Radja Nainggolan karena adanya kerja sama dengan pihak BNI yang merupakan salah satu sponsor dari Bhayangkara FC.
“Terkait menejemen menghadirkan Radja Nainggolan pertama ini kan kaitannya dengan sponsor yang membiayai. Jadi, kami mengkomunikasikan dengan sponsor BNI, sehingga nilai yang kita sepakati itu boleh dikatakan cukup besar. Kurang lebih dalam setengah musim itu lima koma sekian milliar," kata Sumardji.
Selain itu, Sumardji juga menjelaskan bahwa keinginan Bhayangkara FC memboyong Radja Nainggolan karena tertarik dengan pemain-pemain yang memiliki darah keturunan indonesia.
Diketahui, eks penggawa Timnas Begia itu adalah anak dari seorang ayah keturunan asli Batak bernama Marius Nainggolan dan ibu keturunan Belgia bernama Lizzy Bogaert.
“Berkaitan kenapa ambil Radja Nainggolan? Karna kami bangga bahwa Radja merupakan bagian dari orang yang punya darah keturunan indonesia. Dan saya merupakan orang yang senang dengan pemain-pemain yang punya darah bangsa kita” sambungnya.
“Sehingga walaupun angkanya fantastis bagi kami, tapi kami bangga mengahadirkan dia disini” pungkasnya.
Selain itu, Bhayangkara FC kehadiran Radja Nainggolan menggunakan nomor 10 bisa meningkatkan value klub dari sektor bisnis.
“Kalau bicara optimis, itu nomor satu prinsipnya di sepak bola. Kaitannya dengan nomor jersey, Radja akan menggunakan nomor 10. Tentu kami punya rencana lain khususnya dengan menjual nama untuk menambah nilai velue dari Bhayangkara FC” kata Sumardji.
Keputusan Bhanyangkara FC menggaet Radja Nainggolan menjadi bukti bagi mereka masih serius untuk tetap bertahan di kasta tertinggi sepak bola Indonesia, Liga 1.
Mengingat Bhayangkara FC saat ini menghuni dasar klasemen sementara Liga 1 2023/2024 dengan mengoleksi 11 point dari 21 pertandingan yang sudah dimainkan.
Penulis: Sella Anggraini
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom