Liga Italia

Belum Lama Bersama RedBird, AC Milan Bakal Dijual ke Investor Arab Saudi?

Sabtu, 2 Desember 2023 09:40 WIB
Penulis: Martini | Editor: Nugrahenny Putri Untari
© REUTERS/Daniele Mascolo
AC Milan dilirik investor Arab Saudi? Foto: REUTERS/Daniele Mascolo. Copyright: © REUTERS/Daniele Mascolo
AC Milan dilirik investor Arab Saudi? Foto: REUTERS/Daniele Mascolo.

INDOSPORT.COM - RedBird baru satu tahun memegang kepemilikan AC Milan, namun kini mereka berpeluang mendapat tawaran menggiurkan untuk menjual Rossoneri ke investor Arab Saudi.

Hal ini diklaim langsung oleh jurnalis Italia, Maurizio Pistocchi, melalui Twitter. Ia mengungkap keinginan investor Arab Saudi, PIF, untuk membeli klub Liga Italia (Serie A).

Awalnya, PIF memang sempat dikaitkan dengan Juventus hingga Inter Milan, namun situasi terkini menunjukkan bahwa investor lebih condong ingin membeli AC Milan.

Sekadar informasi, PIF saat ini memiliki saham mayoritas di empat klub terpopuler Liga Arab Saudi, yakni Al Nassr, Al Ittihad, Al Ahli dan Al Hilal.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Mereka berlomba-lomba mendatangkan pemain kelas dunia ke Liga Arab Saudi, mulai dari Cristiano Ronaldo, Neymar, Sadio Mane, Karim Benzema, N'Golo Kante, dan banyak lagi.

Kini, investor Arab Saudi juga tertarik untuk mengambil alih saham kepemilikan klub-klub Eropa, dan saham yang cukup menjanjikan adalah di Liga Italia (Serie A).

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Jurnalis Fabrizio Pistocchi menyatakan bahwa pihak Arab Saudi pertama kali mencoba untuk membeli saham minoritas Juventus dari EXOR.

Namun, negosiasi tidak berjalan sesuai harapan dan akhirnya investor mundur. Tetapi mereka masih melirik peluang untuk membeli saham klub Italia lainnya.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

"Satu tahun yang lalu, ada pengunduran diri besar-besaran dewan direksi dan presiden Juventus, (Andrea) Agnelli," tulis Fabrizio Pistocchi melalui laman Twitter-nya.

"Sejak 2019 (Cristiano Ronaldo datang), Juve telah mencatatkan kerugian sebesar 719,4 juta Euro, yang memaksa EXOR melakukan 4 kali penambahan modal, total 900 juta Euro."

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom