INDOSPORT.COM - Persija Jakarta dikabarakan mengalami kesulitan finansial. Hal inipun diakui oleh Presiden Persija Jakarta, Mohammad Prapanca.
Bak tersambar petir di siang bolong tim sebesar Persija Jakarta diterpa masalah finansial. Permasalahan ini pun membua neraca keuangan tim berjuluk Macan Kemayoran ini sedikit terganggu.
Memang permasalahan finansial yang menerpa Persija Jakarta mulai ke cium yang di mana Persija Jakarta bergerak pasif dalam perburuan pemain di awal Liga 1 2023-2024.
Bahkan untuk penggunaan pemain asing, Persija Jakarta hanya menggunakan lima pemain asing dari enam slot yang diperbolehkan dalam Liga 1 2023-2034.
Memang dalam perjalanan di putaran Liga 1 2023-2024 permasalahan finansial yang menerpa Persija Jakarta masih bisa membuat Persija Jakarta bertarung di Liga 1 2023-2024.
Namun kini kabar tersebut sudah diakui oleh Presiden Persija, Mohamad Prapanca yang mengaku Persija Jakarta sempat mengalami kesulitan finansial.
“Alhamdulillah kesulitan itu ada. Tapi Alhamdulillah kami dapat meyakinkan sponsor-sponsor baru yang bisa dilihat,” ucap Prapanca.
Memang neraca Persija Jakarta dikabarkan kini sudah mulai seimbang seiring mendapatkan tambahan dana segara dari datangnya sponsor baru.
Kabar baik inipun dikabarkan oleh Prapanca saat perayaan hari ulang tahun Persija Jakarta ke-95.
“Hari ini pada HUT ke-95 Persija, ada satu sponsor lagi yang masuk. Jadi, mudah-mudahan, ini bisa memperkuat finansial kami hingga akhir musim," tambah Prapanca.
Meski sudah mulai menemukan kestabilan neraca keuangan, setidaknya INDOSPORT mencoba membedah permasalahan yang membuat Persija Jakarta mengalami kesulitan.
Berikut adalah tiga penyebab Persija Jakarta diterpa badai finansial.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom