Kerap Chaos dan Penuh Drama, 3 Laga Terpanas Chelsea dan Spurs di Liga Inggris
Tottenham menancapkan diri sebagai salah satu tim The Big Six di era Mauricio Pochettino yang kini menjadi pelatih Chelsea, yakni pada Liga Inggris 2014/2015.
Pada 2 Januari 2015, Tottenham dan Pochettino menjamu Chelsea dan Jose Mourinho di White Hart Lane. Laga tersebut berakhir dengan skor 5-3 dan diwarnai 4 kartu kuning untuk kedua tim.
Chelsea sempat unggul lewat Diego Costa di menit ke-18. Tapi Tottenham mampu membalikkan keadaan menjadi 3-1 lewat Harry Kane, Danny Rose, dan Andres Townsend di babak pertama.
Di babak kedua, Harry Kane membuat Tottenham unggul 4-1, sebelum Cesc Fabregas memperkecil kedudukan menjadi 2-4 di menit ke-61.
-Tapi Tottenham unggul kembali di menit ke-78 lewat Naser Chadli dan hujan gol ditutup John Terry di menit ke-87 sehingga skor menjadi 5-3.
3. Chelsea 2-2 Tottenham (Liga Inggris 2016)
-Setahun berselang, laga terpanas antara Chelsea dan Tottenham tercipta sehingga dinamai khusus yakni Battle of the Bridge meski kedua tim hanya bermain imbang 2-2.
Tottenham sempat unggul 0-2 di babak pertama lewat gol Harry Kane di menit ke-35 dan Son Heung-min di menit ke-44.
Tapi Chelsea mampu menyamakan kedudukan di menit ke-58 dan 83 lewat Gary Cahill serta Eden Hazard yang memupus harapan Tottenham kala itu.
Laga ini menjadi laga paling memalukan dalam sejarah Liga Inggris karena total ada 13 kartu kuning dikeluarkan di mana 9 kartu untuk Tottenham dan 4 kartu untuk Chelsea.
Disebut memalukan karena wasit Mark Clattenburg enggan mengeluarkan kartu merah, kendati pelanggaran keras banyak tercipta dari pertengahan hingga akhir laga yang berujung ribut di tepi lapangan antara kedua tim.
4 years ago today, 'Battle of the bridge' one of the craziest games between Chelsea and Tottenham happened 😳 pic.twitter.com/enXQd3AHui
— Football Daily (@footballdaily) May 2, 2020